Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Erik Lamela, Striker Muda dan Berbahaya Roma

By Okie Prabhowo - Selasa, 25 Desember 2012 | 03:28 WIB
Erik Lamela (Giuseppe Bellini/Getty Images)

18.

Dua gol Erik Lamela ke gawang AC Milan menjadi penentu dirinya sebagai player of the match terakhir pada 2012. Golnya tersebut menghancurkan motivasi para pemain I Rossoneri yang sudah kemasukan gol dari Nicolas Burdisso dan Pablo Osvaldo.

Gol pertama Lamela dan yang ketiga untuk Roma ke gawang Milan terjadi pada menit ke-30. Kecermatan Daniele De Rossi yang melihat pergerakan Lamela, yang dapat mencari ruang kosong di lini belakang tim lawan, menjadikannya sebuah gol. Terlihat di sini Lamela memiliki kemampuan untuk melakukan pergerakan dengan sempurna karena ia dapat melesakkan bola ke dalam gawang tanpa penjagaan satu pun pemain bertahan Milan.

Gol keduanya (61') juga tergolong luar biasa. Ia dapat menanduk bola hasil umpan dari Federico Balzaretti meski terjaga oleh Kevin Constant. Sundulannya tersebut menukik tajam ke dalam gawang dan membuat kiper Marco Amelia tidak berdaya untuk menghalau.

Kehebatan Lamela dapat disaksikan untuk beberapa tahun ke depan karena usianya yang masih muda. Bahkan 10 gol sudah ditorehkannya di Serie A dan ia bersanding dengan Antonio Di Natale dan Miroslav Klose di daftar pencetak gol terbanyak posisi ketiga dengan jumlah gol yang sama.

Berikut cuplikan dua gol Lamela ke gawang Milan pada pekan ke-18.

<object width="425" height="350" data="https://www.youtube.com/v/zNZFndAwsWQ" type="application/x-shockwave-flash"> </object>

<object width="425" height="350" data="https://www.youtube.com/v/azEKqDgc9W8" type="application/x-shockwave-flash"> </object>