Ingin Izin, PT LI Harus Selesaikan Gaji Pemain

Berdasarkan rencana, Indonesia Super League (ISL) musim 2012/13 akan diputar mulai 5 Januari 2013. Dengan waktu yang sudah sangat singkat, PT Liga Indonesia selaku operator Indonesia Super League (ISL) belum mengantungi rekomendasi dari Badan Olah Raga Profesional Indonesia (BOPI) untuk memutar kompetisi. Hal ini diketahui dari Ketua Harian BOPI, Haryo Yuniarto.

"Pada 18 Desember 2012 lalu, BOPI telah menerima surat permohonan yang ditandatangani oleh Joko Driyono. Dalam suratnya, ia sudah ia juga menyertakan jadwal lengkap hingga klub-klub yang akan bertanding. Namun, sampai saat ini kami belum memberi rekomendasi apapun," kata Haryo, Rabu (2/1).

Haryo menambahkan bahwa pihaknya sendiri sebenarnya siap untuk memberikan rekomendasi agar ISL bisa bergulir. Hanya saja, PT LI seperti yang disampaikan oleh Haryo harus memenuhi permintaan BOPI, di antaranya menyelesaikan tunggakan pembayaran gaji pemain.

"Jadi, hal itu berpulang pada PT LI. Kalau mereka ingin izin cepat keluar, maka harus menyelesaikan beberapa hal seperti pembekuan keuangan dan kewajiban. Kalau hal itu sudah diselesaikan, tak ada alasan bagi BOPI tidak memberi izin," terang Haryo.

Hal ini, menurut Haryo, harus dilakukan. Sebagai salah satu badan pengawas dan pembina olah raga, BOPI sendiri punya kewajiban untuk membimbing olah raga ke arah yang baik.

"Jika mereka sudah menyelesaiakan hal itu, kami akan memberikan izin. Kami tidak terpaku apakah itu dua hari atau tiga hari. Jika mereka tetap ngotot menggelar kompetisi tanpa memenuhi hal di atas, dipastikan BOPI dan kepolisian membekukan pertandingan. Kami tidak ragu lagi untuk melakukan itu."