Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebalap kawakan dari tim Red Bull, Mark Webber, mengaku takut jika berhenti dari Formula 1 terlalu dini. Akan tetapi, ia juga enggan terlalu lama berada di dunia balapan.
Pria 36 tahun ini akan menjadi pebalap tertua di F1 pada musim 2013 setelah Michael Schumacher memutuskan pensiun akhir musim 2012. Webbo, panggilan akrab Webber, mengaku masih sulit menentukan waktu yang tepat untuk meninggalkan Formula 1.
"Saya belum mencapai tahap itu, tapi itu akan menjadi momen yang sangat sulit, tidak ada pertanyaan tentang hal itu," kata Webbo seperti dilansir The Sun.
"Saya kira itu hanya soal waktu yang tepat. Saat mengetahui Anda masih memiliki banyak hal untuk diberikan, tapi tidak ingin membalap terlalu lama atau tidak cukup cepat untuk berjuang melakukan hal-hal yang Anda biasa dapat lakukan, itu juga bisa menjadi masalah."
Meskipun Webbo menang di Grand Prix Monaco dan Silverstone pada 2012, ia akhirnya dibalap rekan satu timnya, Sebastian Vettel. Webbo, yang memasuki musim F1 ke-12 sepanjang karier dan tahun ketujuh bersama Red Bull, masih bertekad mengeluarkan kemampuannya dan belajar untuk menjadi pebalap yang tetap kompetitif.
"Anda tidak pernah berhenti belajar, sehingga ketika seorang Mark Webber berusia 22 tahun bukanlah siapa-siapa dari segi kebijaksanaan. Akan tetapi, sekarang saya punya banyak kebijaksanaan. Itu soal bagaimana menerapkannya menjadi keahlian dan melakukan segala hal dengan lebih baik," kata Webbo.