Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
1 di laga bertajuk derby London dalam lanjutan pekan ke-23 Premier League di Stamford Bridge, pada Minggu (20/1). Dua gol Juan Mata dan penalti Frank Lampard di babak pertama hanya mampu dibalas sekali oleh Theo Walcott di paruh kedua.
Kedua tim bermain dalam tempo tinggi sejak awal laga. Arsenal mendapat peluang pertama lewat aksi Olivier Giroud pada menit kelima. Menerima umpan terobosan Theo Walcott di dalam kotak penalti, Giroud melepaskan tendangan mendatar yang masih melebar ke sisi kiri gawang Chelsea.
Serangan balasan Chelsea semenit kemudian langsung berbuah gol. Cesar Azpilicueta yang menguasai bola di tengah lapangan langsung mengirim umpan panjang ke arah Juan Mata di dalam kotak penalti Arsenal. Dengan kontrol bola brilian, Mata kemudian melepaskan diri dari kawalan Bacary Sagna sebelum menaklukkan Wojciech Szczesny lewat tendangan kaki kiri yang akurat.
Arsenal berusaha membalas lewat tendangan Santi Cazorla dari luar kotak penalti pada menit kesembilan. Sayang, sepakan pemain asal Spanyol itu masih bisa ditepis Petr Cech.
Eden Hazard nyaris menggandakan keunggulan Chelsea pada menit ke-11. Melakukan tusukan dari sisi kanan, Hazard sukses mengelabui beberapa pemain bertahan Arsenal hingga masuk kotak penalti. Sayang, tendangan kaki kanan Hazard ke tiang dekat berhasil dimentahkan Szczesny.
Chelsea mendapat peluang emas untuk mencetak gol setelah mendapat hadiah penalti pada menit ke-16. Wasit Martin Atkinson menunjuk titik putih setelah Szczesny menjatuhkan Ramires di kotak terlarang. Frank Lampard yang menjadi algojo tak menyia-nyiakan kesempatan tersebut untuk mengubah kedudukan menjadi 2-0.
The Blues berkali-kali mendapat peluang untuk semakin meninggalkan The Gunners di sisa waktu babak pertama. Namun, penyelasaian akhir yang buruk membuat skor 2-0 untuk keunggulan Chelsea bertahan hingga jeda.
Bertekad mencetak gol balasan, Arsenal langsung tampil menggebrak selepas turun minum. Hasilnya, The Gunners sukses memperkecil kekalahan lewat gol Theo Walcott pada menit ke-58. Lolos dari jebakan offside saat menerima umpan terobosan Cazorla, Walcott dengan dingin melepaskan tendangan ke pojok kiri gawang yang tak mampu dihalau Cech.
Gol yang dicetak Walcott membakar semangat Arsenal. The Gunners lebih banyak menyerang dan memaksa Chelsea bertahan. Manajer Arsene Wenger juga memasukkan dua napas baru dalam diri Andrey Arshavin dan Aaron Ramsey. Namun, lini pertahanan The Blues yang tampil semakin rapat berhasil menghalau semua peluang tim tamu.
Meski hanya sesekali mengandalkan serangan balik, namun Chelsea mampu membahayakan gawang Arsenal. Salah satunya lewat stiker pengganti, Demba Ba, pada menit ke-83. Setelah melepaskan diri dari jebakan offside, Ba berhasil melewati Szczesny yang keluar dari sarangnya. Sayang, bola sepakan Ba ke gawang yang sudah kosong masih bisa dihalau Per Mertesacker.
Arsenal terus mengurung pertahanan Chelsea di sisa pertandingan. Namun, dua peluang yang didapat Giroud tidak mampu dikonversi menjadi gol sehingga skor 2-1 untuk Chelsea bertahan hingga laga usai.
Kemenangan ini membuat Chelsea berhasil menjaga jarak dengan Manchester City di posisi kedua. The Blues masih berada di posisi ketiga dengan poin 45, tertinggal enam angka dari City. Sedangkan Arsenal masih tertahan di posisi keenam dengan 34 poin, berselisih enam angka dengan Tottenham Hotspur di peringkat keempat.
Susunan pemain:
Chelsea: Petr Cech; Cesar Azpilicueta, Branislav Ivanovic, Gary Cahill, Ashley Cole; Ramires, Frank Lampard; Oscar (Ryan Bertrand 73'), Juan Mata, Eden Hazard (Marko Marin 88'); Fernando Torres (Demba Ba 81')
Arsenal: Wojciech Szczesny; Bacary Sagna, Per Mertesacker, Thomas Vermaelen, Kieran Gibbs; Francis Coquelin (Aaron Ramsey 59'), Jack Wilshere, Abou Diaby (Andrey Arshavin 75'); Santi Cazorla, Theo Walcott, Olivier Giroud