Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Jelang laga kontra PSPS di Gelora Jakabaring, Palembang, Rabu (6/2), pada pekan kelima Indonesia Super League (ISL) 2012/13, Sriwijaya menjadi tim paling produktif dan juga paling banyak kemasukan gol.
Sriwjaya memiliki rata-rata 2,4 gol dalam setiap pertandingan. Dari lima partai yang sudah dilakoni, tim berjuluk Laskar Wong Kito tersebut telah mengoleksi 12 gol.
Satu gol dicetak pada saat laga perdana kontra Persiba. Enam hari berselang, Jumat (11/1), Tim besutan Kas hartadi tersebut berhasil menceploskan tiga gol ke gawang Barito Putera. Dalam tur Kalimantan menghadapi Persisam dan Mitra Kukar, Sriwijaya berhasil mencetak dua gol ke gawang Pesut Mahakam dan dua gol lagi ke gawang Si Naga Mekes.
Laga terakhir menghadapi Persija, juara bertahan ISL itu menceploskan empat gol ke gawang Macan Kemayoran. Di pertandingan tersebut, Eddy Foday Boakay mencetak hat-trick, memantapkan dirinya sebagai top score Sriwijaya, disusul Hilton Moreira dan Ahcmad Jufrianto yang masing-masing telah mencetak dua gol. Diego Santos dan M. Fakhrudin tak ketinggalan menyumbangkan satu gol bagi Sriwijaya.
Selain mencetak 12 gol, Sriwijaya juga sudah kemasukan 12 gol. Kondisi tersebut tidak lepas dari sektor penjaga gawang. Kadang Sriwijaya tidak menurunkan kiper utama Ferry Rotinsulu, karena cedera, dan terpaksa digantikan oleh penjaga gawang kedua ataupun ketiga yang secara kualitas di bawah Ferry.
Menghadapi PSPS yang baru mencetak dua gol dan kemasukan empat gol dalam empat pertandingan, kans Srwijaya dalam menambah gol besar ke gawang tim asal Pekanbaru tersebut. Dalam setiap pertandingannya, PSPS selalu kemasukan satu gol. Sementara lini pertahanan Sriwijaya, nampaknya tidak akan mengalami kesulitan selama Jufrianto cs. tampil konsisten sepanjang pertandingan.