Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sejak dilatih Cesare Prandelli, Italia memiliki catatan buruk ketika menjalani pertandingan persahabatan. Apabila Gli Azzurri kalah dari Belanda, Kamis (7/2) dini hari WIB, di Amsterdam ArenA, maka Italia akan mengalami enam kekalahan beruntun di laga persahabatan yang dijalani.
Cesare Prandelli membesut tim nasional Italia setelah menggantikan posisi Marcello Lippi usai Piala Dunia 2010. Meskipun menampilkan penampilan mengesankan pada pertandingan-pertandingan di ajang kualifikasi dan putaran final Piala Eropa 2012, dan kualifikasi Piala Dunia 2014, tetapi Gli Azzurri memiliki catatan buruk ketika menjalani pertandingan persahabatan.
Sejak ditangani Prandelli, Italia tercatat telah melakukan 12 partai persahabatan dan hanya meraih tiga kemenangan, dua hasil imbang, dan tujuh kekalahan. Tiga kemenangan Gli Azzurri diraih pada laga melawan Ukraina (Maret 2011), Spanyol (Agustus 2011), dan Polandia (November 2011). Agregat gol yang ditorehkan Italia pun tidak cukup baik, karena hanya mampu mencetak 10 gol dan kebobolan 15 gol.
Jelang laga persahabatan melawan Belanda, Italia pun memiliki catatan buruk lain, yaitu mereka gagal menang pada lima partai persahabatan terakhir. Pasukan Cesare Prandelli memulai rentetan kekalahan pada ketika harus mengakui keunggulan Uruguay 0-1. Setelah itu, berturut-turut Italia kalah 0-1 dari Amerika Serikat, 0-3 dari Rusia, 1-2 dari Inggris, dan 1-2 dari Prancis.