Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Masih Berbeda, Jalan Menuju Kongres Terjal

By Frengky Aruan - Minggu, 24 Februari 2013 | 13:47 WIB

Rencana penyelenggaraan kongres pada 17 Maret 2013 dipastikan menemui hambatan. Soal status kongres saja, PSSI maupun KPSI hingga kini belum sependapat.

Hal ini diketahui menyusul adanya rilis Sihar Sitorus dan Bob Hippy. Dua anggota Komite Eksekutif (Komek) PSSI itu mengatakan bahwa Kongres akan berstatus 'Luar Biasa'. Menurut Sihar Sitorus dan Bob Hippy, status itu berdasarkan petunjuk dari FIFA dan AFC.

"FIFA/AFC telah memberi petunjuk bahwa kongres tanggal 17 Maret 2013 adalah Kongres Luar Biasa," kata Sihar dan Bob dalam rilis.

Pernyataan yang dikeluarkan Bob dan Sihar soal status kongres tentu berbeda dengan KPSI. Sebelumnya, petinggi KPSI La Nyalla M. Mattalitti menyebut bahwa status kongres adalah 'Biasa'.

Selain soal status kongres, kedua kubu dipastikan juga akan menambah sulit jalan menuju Kongres dengan perbedaan tentang voter Kongres Solo. PSSI lewat Bob dan Sihar sendiri menyatakan bahwa voter Solo yang akan diundang adalah lembaga atau institusi anggota PSSI.

"Agendanya penyatuan liga, revisi statuta dan kembalinya keempat anggota Komite Eksekutif," jelas Bob dan Sihar.