Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Ketua umum Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI), Djohar Arifin Husin, menanggapi peralihan pelatim tim nasional Indonesia. Tugas pelatih yang sebelumnya dipegang oleh Luis Manuel Blanco, untuk laga kontra Arab Saudi ditugaskan kepada Rahmad Darmawan.
Djohar mengirim email kepada Sekretaris Djendral PSSI, Handiyandra, yang mengatakan harus tetap mempertahankan Blanco sebagai pelatih. "Saya meminta BTN tetap pertahankan Coach Manual Blanco tetap sebagai head coach. Kita punya rencana besar untuk meningkatkan prestasi timnas, bukan saja untuk bisa juara ASEAN, tetapi juga harus bisa bicara di tingkat Asia. Untuk itulah diperlukan coach sekelas Blanco." ujar Djohar di emailnya yang diterima wartawan.
"Rencana memasukan nama coach Rahmad Darmawan (RD) belum pernah dikonsultasikan kepada saya, tahu-tahu nama coach RD sudah didaftarkan ke AFC, sedangkan Coach Blanco yang menangani timnas," lanjut Djohar.
Djohar juga mengatakan risiko bila terjadi pergantian pelatih saat waktu pertandingan semakin dekat. "Sangat riskan menggantikan pelatih dalam waktu hitungan hari untuk bertanding. Saya melihat ada orang yang mencampuri masalah teknis. Ini sangat tidak bagus." kata Djohar.
"Kita punya rencana besar mempersiapkan timnas agar berprestasi di tingkat Asia. Pra Piala Asia melawan Saudi Arabia bukanlah segala-galanya, jadi tak perlu dirusak program ini. Saya bersusah payah memasukkan Coach Blanco untuk pegang timnas, tetapi kok begitu mudahnya menyingkirkannya."
"Harap bicarakan serius sebelum terjadi hal-hal yang tidak bagus dari kejadian ini. Suasana bagus kebersamaan saat ini jangan diganggu lagi," tutup Djohar.