Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Marc Marquez Jadi Ancaman Terbesar Yamaha

By Tulus Muliawan - Senin, 1 April 2013 | 21:32 WIB
Marc Marquez (Mirco Lazzari gp/Getty Images)

Marc Marquez bakal menjadi penantang serius perburuan gelar juara dunia MotoGP musim 2013. Hal itu dikatakan oleh bos Yamaha, Lin Jarvis, setelah melihat sepak terjadi pebalap Repsol Honda itu dalam debutnya di kelas premier.

Meski berstatus rookie MotoGP, Marquez langsung memperlihatkan penampilan yang sangat impresif selama uji coba musim dingin ini. Dengan RC213V, pebalap berusia 20 tahun asal Spanyol tersebut selalu berada di barisan depan untuk bersaing dengan para kandidat juara lainnya, termasuk mencatat waktu tercepat selama tiga hari uji coba privat di Austin, yang hanya diikuti Honda dan Yamaha.

Tak heran jika juara Moto2 2012 ini digadang-gadang menjadi salah satu favorit juara pada musim pertamanya di kelas premier. Walapun dia sudah sering menepis anggapan tersebut, tetapi pujian tersebut terus mendatanginya, termasuk duo Yamaha, Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi.

Jarvis pun mengamini pernyataan dua pebalapnya itu. Dia mengakui, Marquez menjadi ancaman bagi usaha Yamaha untuk merebut tiga gelar pada tahun 2013 ini, yaitu pebalap, pabrik, dan tim.

"Jelas sekali ketika melihat dia tahun lalu, bahwa dia adalah salah satau pebalap dengan bakat spesial, sama seperti ketika kami menggaet Jorge pada awal kariernya," ujar Jarvis kepada MCN, Minggu (31/3).

Tak ada orang yang ragu tentang Marc. Saya sangat terkesan dengan kecepatannya sejauh ini dan perpindahannya berjalan mulus. Pertanyaannya adalah akankah dia bisa mempertahankannya sepanjang musim? Ketika Jorge pertama kali bergabung dengan kami dia menempati pole position di balapan pertama dan naik podium. Dia juga bisa menang dengan sangat cepat, tetapi kemudian dia jatuh sendiri ke orbitnya di Cina dan rusak," sambung Jarvis

"Semoga itu tak terjadi pada Marc, tetapi sepeda motor MotoGP bisa merusaknya, sehingga apa yang menjadi penting baginya adalah tetap berada di bawah kontrol. Meskipun demikian, dia memiliki potensi menjadi juara dalam tahun pertamanya. Tak ada keraguan tentang hal itu."

Laporan Kompas.com/Aloysius Gonsaga Angi Ebo