Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pemusatan latihan nasional tim sepak bola SEA Games Myanmar 2013 diminta segera digelar. Jangan sampai waktu persiapan yang terlalu singkat membuat prestasi menjadi tak maksimal. Apalagi, Indonesia menargetkan meraih medali emas dari cabang olahraga ini.
Harapan tersebut disampaikan anggota Komite Eksekutif PSSI Tonny Apriliani di Jakarta, Senin (1/4). Menurut Tonny, pelatnas harus segera digelar karena pelaksanaan SEA Games tinggal beberapa bulan. ”Ini sudah April, sementara SEA Games akan digelar Desember tahun ini. Jadi, kita tinggal punya waktu sekitar tujuh bulan untuk persiapan,” kata Tonny.
Tonny berharap Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) segera menetapkan jadwal pelatnas untuk tim nasional U-23 (di bawah usia 23 tahun) yang disiapkan untuk SEA Games 2013. Setelah penetapan jadwal, tahapan pelatnas bisa segera dilaksanakan.
Ia menambahkan, padatnya jadwal pertandingan di kompetisi tidak boleh membuat pelatnas mundur. ”Pemain yang berusia di bawah 23 tahun itu, kan, tidak banyak di klub, jadi klub tidak akan menghalangi kalau sebagian pemainnya dipanggil untuk pelatnas,” ujarnya.
Ketua Satlak Prima Surya Dharma menyatakan, jadwal pelatnas masih belum ditetapkan. Dia tidak mau proses di pelatnas nantinya tidak optimal karena pemain masih harus berbagi konsentrasi dengan klub.
Minimal 4 bulan
Pelatih senior Daniel Roekito menyatakan, untuk ajang sekelas SEA Games, butuh persiapan latihan minimal 16 minggu atau sekitar 4 bulan. ”Jangan mendadak lagi seperti kemarin (sebelum melawan Arab Saudi di Pra-Piala Asia),” kata Daniel.
Dia memaparkan, pemanggilan pemain untuk pelatnas memang idealnya tidak dilakukan saat jadwal kompetisi padat. Sebab, klub bisa saja melarang pemain mengikuti pelatnas karena tenaganya masih dibutuhkan.
Meski begitu, menurut pelatih yang pernah membawa Persik Kediri juara Liga Indonesia itu, Satlak Prima harus segera menetapkan pelatih tim nasional U-23. ”Supaya pelatih bisa merancang strategi dan mencari bakat ke klub-klub,” katanya.
Penetapan pelatih
Mengenai pelatih timnas U-23 yang dipersiapkan untuk SEA Games XVII, Tonny menyatakan, kewenangan menetapkan pelatih di Satlak Prima. Namun, PSSI berhak memberikan masukan.
Seperti diberitakan sebelumnya, Satlak Prima telah memilih Rahmad Darmawan dan Aji Santoso menangani tim nasional U-23. Direncanakan, Rahmad yang bakal menjadi pelatih kepala meski surat keputusan pengangkatan keduanya belum diterbitkan.
Tentang kejelasan status Aji Santoso yang ditunjuk menjadi pelatih timnas U-23 oleh PSSI sejak tahun lalu, Tonny mengatakan, PSSI akan membahas hal itu dengan Satlak Prima.
”Nanti itu kembali ke Satlak Prima. Kami juga akan bicara ke mereka soal itu meski mereka yang menetapkan,” ujar Tonny.
Laporan Kompas