Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI), memberikan kewenangan kepada Komite Disiplin (Komdis) untuk melakukan investigasi kepada Persibo. Sementara itu Komdis telah memulai langkah awal dengan memanggil klub asal Bojonegoro tersebut pada Rabu, 17 April 2013.
"Urusan Persibo kami serahkan ke Komdis. Komdis yang bergerak untuk lakukan investigasi. Bila ada komunikasi dengan AFC, kami beri kewenangan pada Komdis," papar Hadiyandra di kantor PSSI, Jumat (12/4).
Hadiyandra memastikan tidak ada ancaman yang diberikan AFC berupa sanksi lewat suratnya kepada PSSI yang diterima pada Kamis (11/4). "Surat AFC sudah sampai kemarin. Hanya mempertanyakan masalah di lapangan, teknis keberangkatan, keterlambatan, dan termasuk dugaan suap. Surat itu tidak ada ancaman," kata Hadiyandra.
Hadiyandra berharap permasalahan tersebut dapat selesai sebelum laga Persibo selanjutnya menghadapi Yangon United (24/4).
"Kami harus serius menanggapi hal tersebut. Karena itu menyangkut nama Indonesia diluar. Kami lakukan secepatnya. Yang pasti sebelum pertandingan selanjutnya harus selesai," kata Hadiyandra.