Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Arema Cronous Incar Juara Paruh Musim

By Vessy Dwirika Frizona - Selasa, 23 April 2013 | 14:08 WIB
Arema Cronous

Tur Papua akan menjadi penentu Arema Cronous bisa menjadi juara paruh musim Liga Super Indonesia (LSI) 2012/13 atau tidak.

Bila di laga kontra Persiwa Wamena dan Persipura Jayapura bisa mendapat poin penuh, Arema Cronous dipastikan bertengger di puncak klasemen.

Saat ini Singo Edan bertengger di posisi runner up klasemen sementara dengan koleksi 33 poin dari 15 laga. Sedangkan di puncak klasemen sementara ada Persipura yang sudah memiliki 34 poin dari 15 laga.

Persipura masih memiliki satu laga home kontra Gresik United, 28 April 2013, sebelum menjamu Arema Cronous, 2 Mei 2013.

Bila Persipura gagal memetik poin di dua laga home itu, dipastikan Singo Edan yang akan keluar sebagai juara paruh musim.

“Kami ingin hasil yang terbaik dalam tur nanti,” kata Satia, Selasa (23/4/2013).

Untuk memuluskan ambisi itu, asisten pelatih Arema Cronous, Satia Bagja minta pemain Singo Edan bekerja keras mendapat poin penuh di dua laga tur Papua.

Terutama tidak melakukan pelanggaran didekat kotak penalti.

Pria yang rambutnya sudah memutih ini mengungkapkan tim pelatih sudah beberapa kali mewanti-wanti agar tidak ada pelanggaran didekat kotak penalti.

Sebab, setiap tim ada pemain yang memiliki akurasi tendangan bebas.

Bila terjadi pelanggaran didekat kotak penalti, gawang tim kebanggaan Aremania ini rawan kebobolan.

Insiden terakhir terjadi saat Arema Cronous menantang Persib Bandung lalu. Akibat pelanggaran Egi Melgiansyah terhadap striker Persib, Sergio van Dijk, Arema Cronous teertinggal 1-0.

“Pelanggaran seperti itu jangan sampai terjadi lagi, terutama dalam laga di Papua nanti,” tambahnya.

Satia mengakui sulit tidak berbuat pelanggaran. Apalagi laga tersebut mempertemukan dua tim besar di tengah dukungan suporter fanatik.

Menurutnya, pemain harus tetap tenang dalam melakoni pertandingan.

Menurutnya, ketenangan ini bisa menjadi kunci keberhasilan Singo Edan memetik poin. Tanpa adanya ketenangan, peluang yang tercipta didepan gawang lawan tidak akan membuahkan hasil.

“Laga di Papua nanti memang sangat berat. Pemain harus lebih tenang, dan tidak terburu-buru,” terang Satia.

Laporan Tribunnews

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P