Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Manajer Newcastle United, Alan Pardew, meminta Federasi Sepak Bola Inggris (FA) lebih transparan dalam menentukan hukuman disiplin. Komentar Pardew tersebut merupakan tanggapan atas keputusan FA yang menghukum striker Liverpool, Luis Suarez, selama 10 pertandingan.
Luis Suarez dijatuhi sanksi berat oleh FA karena terbukti bersalah menggigit tangan bek Chelsea, Branislav Ivanovic. Penyerang asal Uruguay itu akan menjalani hukuman perdananya saat Liverpool jumpa Newcastle United, Sabtu (27/4).
Lamanya hukuman yang diterima Suarez membuat FA banjir kritik. Pasalnya, sanksi tersebut lebih lama ketimbang saat Suarez terjerat kasus rasisme.
"Dibutuhkan semacam diskusi agar manajer mengetahui dengan pasti dasar dijatuhkannya sebuah hukuman terhadap seorang pemain. Prosedur yang diambil FA dalam mengambil keputusan harus diperjelas," kata Alan Pardew kepada Sky Sports.
"FA harus menjawab pertanyaan ini. Seluruh manajer di Premier League harus tahu mengapa Luis Suarez dihukum 10 laga. Itu sulit. Insiden tersebut mengejutkan semua orang termasuk Suarez. Kita pasti tak menginginkan anak kecil meniru perbuatan tersebut," ujar Pardew.
"Melihat itu semua, denda yang dijatuhkan pihak klub sudah cukup bijak. Akan tetapi, kami harus mendapat penjelasan mengapa FA membuat keputusan itu," sebut Pardew.