Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
1. Dalam pertandingan yang disebut-sebut sebagai 'gladi resik' final Liga Champions ini, kedua tim sama-sama tak menurunkan tim intinya.
Dortmund mengistirahatkan Mats Hummels, Lukas Piszczek, Marco Reus dan Mario Goetze sementara Bayern tampil tanpa Philipp Lahm, Bastian Schweinsteiger, Arjen Robben, Franck Ribery, Thomas Mueller dan Mario Mandzukic.
Xherdan Shaqiri nyaris membawa Bayern unggul di menit ke-9 memanfaatkan umpan Claudio Pizarro, namun bola hasil tendangannya dihadang Marcel Schmelzer. Dortmund membuka keunggulan pada menit ke-11 melalui gol Kevin Grosskreutz memanfaatkan umpan Jakub Blaszczykowski dengan tendangan voli yang meluncur ke bagian atas gawang Manuel Neuer dari jarak 10 yard. Sayangnya keunggulan Dortmund ini harus dibayar oleh cederanya Ilkay Guendogan yang digantikan oleh Moritz Leitner di menit ke-14.
Bayern kemudian membalas ketinggalan melalui sundulan striker andalan Mario Gomez yang memafaatkan umpan dari Rafinha dan memanfaatkan kesalahan marking Subotic.
Hingga babak pertama berakhir kedua tim sempat memiliki sejumlah peluang, Dortmund dari Lewandowski dan Bayern kembali dari Gomez. Namun hingga babak pertama berakhir tak ada gol tambahan.
Pada babak kedua Dortmund berkesempatan menambah keunggulan saat wasit menghadiahkan penalti pada mereka di menit ke-60 setelah pelanggaran yang dilakukan Jerome Boateng. Sayangnya Robert Lewandowski gagal menaklukkan Manuel Neuer dan kedudukan tetap imbang. Tensi pertandingan sempat meningkat saat wasit Paul Gagelmann memberikan kartu kuning kedua kepada Rafinha atas pelanggaran terhadap Julian Schieber.
Mencoba lepas dari tekanan Bayern, Dortmund kemudian memasukkan Marco Reus untuk memberi daya gedor pada serangan. Masuknya Reus terbukti membuat Dortmund lebih berinisiatif menyerang dan ganti menekan Bayern. Di menit ke-86 Reus memberi umpan kepada Julian Schieber, namun Schieber yang tinggal berhadapan dengan Neuer gagal mengeksekusi bola dan hanya menendang bola tepat ke pelukan Neuer. Hingga pertandingan usai, tak ada gol tambahan tersisa.
Hasil ini sendiri tak membawa perubahan bagi posisi kedua tim di klasemen yang sudah mengunci gelar juara Bundesliga dan runner-up. Baik Dortmund dan Bayern akan kembali bertemu dalam all-German final Liga Champions di Wembley, London, 25 Mei mendatang
BORUSSIA DORTMUND (4-2-3-1): 1. Roman Weidenfeller - 19 Kevin Grosskreutz, 4. Neven Subotic, Santana, 29. Marcel Schmelzer - 5. Sebastian Kehl (11. Marco Reus, '71), 18 Nuri Sahin - 16 Jakub Blaszczykowski (6. Sven Bender, '84), 8. Ilkay Gundogan (7. Moritz Leitner, '14) , 23. Julian Schieber - 9. Robert Lewandowski.
BAYERN MUNCHEN (4-2-3-1): 1. Manuel Neuer - 13 Rafinha, 5 Van Buyten, 17 Jerome Boateng, 26 Diego Contento - 44 Anatoliy Tymoshchuk, 30 Luis Gustavo Dias (34 Pierre Emil Hojberg, 92) - 11 Xherdan Shaqiri, 14 Claudio Pizarro (25 Thomas Mueller, '76), 27 David Alaba - 33 Mario Gomez (36 Emre Can, 67)
Laporan: kompas.com/Lariza Oky Adisty