Hancurkan Malaga, El Real Tunda Gelar Barcelona

35 antara tuan rumah Real Madrid menghadapi Malaga berakhir dengan skor 6-2 untuk kemenangan tim tuan rumah. Hasil ini membuat Barcelona harus memainkan pertandingannya menghadapi Atletico Madrid untuk memastikan gelar juara La Liga pada musim ini, karena poinnya masih dapat terkejar secara matematis oleh Los Merengues.

Pada babak pertama, kedua tim berhasil melancarkan serangannya dengan baik. Meskipun Real Madrid lebih banyak menguasai bola, namun serangan Malaga juga cukup membahayakan pertahanan Los Merengues.

Namun Real Madrid berhasil memperoleh gol cepat pada menit ke-3 melalui sundulan Raul Albiol dengan memanfaatkan umpan sepak pojok Luka Modric. Namun Malaga berhasil menyamakan kedudukan melalui sontekan Roque Santa Cruz pada menit ke-15.

Namun beberapa menit berselang, tepatnya pada menit ke-22, Ronaldo memiliki peluang untuk kembali membawa El Real unggul melalui titik putih setelah ia dilanggar oleh Sergio Sanchez di kotak penalti, sekaligus membuahkan kartu merah untuk bek tengah Malaga itu.

Namun eksekusi penalti yang dilakukan oleh Ronaldo gagal membuahkan gol karena berhasil diblok oleh kaki Wilfredo Caballero, namun hal tersebut justru membuat dirinya kesakitan.

Ronaldo yang merasa bersalah karena gagal mencetak gol dari penalti, berhasil membayarnya dengan sepakan keras dari tendangan bebas di dalam kotak pinalti, karena wasit menganggap pemain Malaga melakukan back pass kepada kiper pada menit ke-26.

Keunggulan Madrid semakin jauh berkat gol yang diciptakan oleh Mesut Ozil pada menit ke-33 yang dengan leluasa menaklukan Caballero dengan sontekan lemahnya di depan gawang Malaga.

Namun pada menit ke-36, Vitorino Antunes berhasil memperkecil ketertinggalan timnya berkat gol yang cukup mudah dengan memanfaatkan umpan dari Francisco Portillo.

Namun kedudukan 3-2 itu ternyata berubah pada menit ke-45+1 karena Karim Benzema berhasil mecetak gol mudah berkat umpan dari Ronadlo di depan gawang Idris Kameni yang baru masuk menggantikan Caballero. Kedudukan 4-2 bertahan hingga turun minum.

Pada babak kedua, Real Madrid berhasil menguasai jalannya pertandingan jauh lebih baik dibandingkan pada babak pertama. Malaga praktis hampir bermain tanpa memiliki pelaung sama sekali, terlebih pada menit ke-73, mereka harus bermain dengan sembilan pemain karena Martin Demichelis mendapatkan kartu kuning kedua setelah melanggar Ronaldo.