Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pepe Akan Lalui Saat-Saat Buruknya di Real Madrid

By Verdi Hendrawan - Sabtu, 11 Mei 2013 | 01:13 WIB
Kleper Laveran Lima Ferreira atau Pepe (David Ramos/Getty Images)

saat yang buruk bek berusia 30 tahun itu bersama El Real.

Pepe telah dikabarkan akan disingkirkan oleh Jose Mourinho dari rencana tim untuk sisa pertandingan hingga akhir musim 2012/13, setelah mengeluarkan kritik kepada sang pelatih karena tidak menunjukan rasa hormat kepada Iker Casillas dalam beberapa bulan terakhir dengan selalu mencadangkannya.

Casillas belum pernah lagi bermain sejak mengalami cedera parah pada ibu jari tangan kirinya pada akhir Januari 2013 hingga telah siap untuk bermain pada Maret 2013.

Menanggapi kritikan itu, Mourinho malah menyerang balik Pepe dengan mengatakan bahwa bek asal Portugal itu hanya merasa frustasi karena gagal mendapatkan posisi utama di tim karena berhasil disingkarkan oleh Raphael Varane dalam beberapa bulan terakhir.

Namun bagi Presiden fans klub Real Madrid, De La Pena Madridista Ramon Mendoza, Efigenio Albadalejo, bahwa Pepe akan segera melalui masa-masa sulitnya di tim karena ia telah melawan kepada pelatih yang tidak pernah ada yang berani untuk melakukannya.

Hal ini dikarenakan bek tengah tim nasional Portugal itu telah mendapatkan dukungan dari fans klub itu sebagai anggota kehormatan mereka.

"Pepe akan melalui saat-saat buruknya. Tidak pernah ada dalam sejarah bahwa ada pemain yang ingin melawan kepada pelatih, namun ia melakukannya," tutur Efigenio Albadalejo kepada Football Espana.

"Ia mengatakan apa yang banyak penggemar Madrid ingin katakan. Casillas layak mendapatkan rasa hormat karena dia adalah simbol sepak bola Spanyol dan Real Madrid. Saya tidak berpikir apa yang Mourinho telah dilakukan adalah sebuah keadilan,"

"Dia tidak bisa disebut tengah merasa frustrasi dan membandingkannya dengan Varane. Pepe banyak memiliki penggemar di Madrid dan ia akan menjadi seorang madridista kemanapun ia pergi,"

"Ia akan membela klub ini sampai mati dan kami semua mengakuinya, bahkan Presiden Klub sekalipun. Pepe mungkin lebih baik atau lebih buruk dalam permainan, tapi Mourinho tidak harus menyerangnya dengan cara ini, ia adalah pelatih yang Pepe telah memberikan segala yang ia miliki kepada Mourinho di lapangan," tutup Efigenio Albadalejo.