Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Maurizio Zamparini Akui Salah Membina Palermo

By Vessy Dwirika Frizona - Senin, 13 Mei 2013 | 11:59 WIB
Maurizio Zamparini (Tullio M. Puglia/Getty Images)

ganti pelatih pada awal musim 2012/13 diakui sebagai kesalah terbesarnya. Sebab hal itu telah membuat suasana tim tidak kondusif.

Tercatat ada lima kali Maurizio Zamparini melakukan pergantian pelatih. Mulai dari Giuseppe Sannino di tiga lawa awal, lalu Gian Piero Gasperini, Alberto Malesani, kembali ke Gasperini dan terakhir-terakhir kembali menunjuk Sannino.

Kini Palermo terancam terdegradasi dari ajang Serie A. Meski kompetisi Serie A masih menyisakan satu laga, tapi koleksi 32 poin yang dimiliki Palermo tidak mampu membawa mereka keluar dari zona merah meski memenangi laga pamungkas, menyusul selisih empat poin dari Genoa yang berada di zona aman (posisi 17).

"Tindakan pergantian beberapa pelatih memang merupakan kesalahan, sementara lainnya membawa hasil positif. Saya membuat kesalahan kali ini, terutama ketika dalam beberapa laga Sannino menunjukkan kehebatannya," ucap Zamparini seperti dikutip Football Italia.

"Ini adalah musim terkutuk buat kami. Saya kecewa, tapi dalam sepakbola kadang ada menang dan kalah."