Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Honda mengumumkan rencana kembali ke Formula One pada tahun 2015. Rencananya Honda akan bekerjasama dengan tim McLaren berbasis di Inggris.
Honda terakhir mengikuti F1 pada 2008 setelah membeli tim BAR pada 2005 dan secera penuh menjadi tim Honda pada 2006. Dalam keikutsertaanya di F1 2015 Honda akan menjadi pemasok mesin, termasuk sistem pengembalian energi.
Sementara McLaren akan mengambil fungsi mengembangkan dan memproduksi chassis mobil F1 bagi Honda. Karena itu, tim ini kemudian akan dinamai McLaren Honda.
Honda sengaja memilih musim F1 2015 karena pada tahun 2014 perusahaan ini masih ingin mengevaluasi penggunaan mesin 1.6-liter V6 direct injection turbocharger pada regulasi baru F1.
“Sejak lama Honda tumbuh bersama balapan. Honda memiliki sejarah panjang dalam teknologi balap dan memiliki orang-orang yang berpengalaman di situ,” kata CEO Honda, Takanobu Ito.
Takanobu juga menjelaskan bahwa dirinya telah bertemu dengan bos F1 Bernie Ecclestone dan CEO FIA Jean Todt untuk membicarakan pentingnya mesin kecil pada mobil F1.
Sementara itu, CEO McLaren Group Martin Whitmarsh juga menyembut baik kemitraan terbarunya dengan Honda. Telebih sejak dukungan Mercedes-Benz terhadap timnya mengendur sejak pabrikan Jerman tersebut membuat tim sendiri.
“Nama McLaren dan Honda sinonim dengan sukses Formula Satu, dan kerjasama kami di masa lalu terlah memberikan banyak hasil Kerjasama baru ini kami sama-sama berkomitmen untuk kembali sukses,” ucap Martin.
Terakhir McLaren menjadi tim yang mendukung Honda pada 1993 sejak 1988. Tim McLaren Honda pula yang berhasil membawa nama Ayrton Senna sebagai salah satu pebalap paling bersinar dalam sejarah F1.