Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Ana Rovita gagal meraih mimpinya mencetak hattrick pada tiga seri awal Djarum Sirkuit Nasional 2013. Di Final Djarum Sirnas Jakarta, Ana harus mengakui keunggulan rekan satum timnya di Djarum Kudus, Febby Angguni.
Pertemuan kedua pemain ini telah diprediksi sejak awal kompetisi bergulir. Ana yang merupakan juara di Djarum Sirnas Balikpapan dan Lampung mampu melanjutkan tren positifnya di babak awal hingga melangkah ke final.
Febby yang baru tampil setelah absen dari dua seri sebelumnya juga mampu menunjukkan penampilan yang impresif. Sejumlah wakil dari pelatnas PBSI tumbang di tangannya.
Sesuai prediksi, pertarungan berjalan alot. Febby dan Ana sama-sama saling serang dan tampil tanpa kenal lelah. Gim pertama menjadi milik Febby dengan skor 21-9.
Ana balik menyerang di gim kedua. Kombinasi dropshot dan smash silangnya berulang kali menyulitkan Febby. Gim kedua berakhir dnegan skor 21-15 untuk Ana.
Pada gim penentuan, pertarungan berjalan semakin sengit. Ana yang tertinggal 9-3 mampu mengejar menjadi 9-9. Febby dipaksa jatuh bangun meladeni pemainan Ana. Meski beberapa kali mendapat penanganan medis, Febby tetap menunjukkan ketangguhannya.
Gim ketiga berakhir dengan skor 21-17 untuk kemenangan Febby. Pemain berusia 21 tahun itu sukses mempertahankan gelar juaranya di Jakarta seperti tahun lalu.