Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
pemain yang bagus.
"Persipura memiliki pemain dan pelatih yang bagus. Permainan tim yang terorganisasi baik dan tetap berada di papan atas klasemen sementara Liga Super Indonesia," kata Daniel saat berada di Jayapura, Papua, Sabtu (25/5/2013.
Ia mengatakan, pada laga Persipura menjamu PBR di stadion Mandala pada Jumat (24/5/2013) sore, tim kebanggaan warga Kota Jayapura dan Papua itu bisa memaksimalkan semua peluang yang ada sehingga bisa menyamakan skor menjadi 1-1, setelah sebelum sempat tertinggal.
"Saya bangga dengan kinerja pemain saya yang bisa meraih poin ditim kandidat juara sekelas Persipura. Tim ini bermain dengan cara yang selalu berbeda baik dibabak pertama dan babak kedua," katanya.
Namun, Daniel mengaku agak sedikit kecewa dengan kepemimpinan wasit Suharto asal Jakarta tapi pertandingan sudah usai. "Yah, wasit kurang fair dalam pertandingan itu. Tapi pada intinya kami bisa meraih poin dikandang Persipura dan ini langkah yang baik untuk pertandingan berikutnya," katanya.
Pada pertandingan Jumat kemarin, PBR sempat unggul duluan berkat gol dari Rendy S dimenit ke-50 yang memanfaatkan umpan silang dari rekanya disisi kiri pertahanan Persipura, kemudian Rendy melepaskan tendang menyilang kearah kanan atas gawang yang dikawal oleh Yoo Jae Hoon.
Beruntung tuan rumah memiliki pemain sekelas Boas ’Boci’ TE Salossa yang melepaskan tendangan keras ke dalam gawang PBR yang dikawal Tema Mursadat, setelah memanfaatkan umpang tarik dari kaki kakaknya Ortizan ’sajojo’ Salossa di sisi kanan pertahanan PBR.
Gol dari Boas dimenit ke-75 itu, sekaligus mentahbiskan dirinya sebagai pencetak gol sementara dengan raihan 17 gol.
Pelatih Persipura Jacksen FT juga mengakui jika anak-anaknya tidak bermain sesuai dengan harapan, "Setelah ketinggalan 0-1 dari tim tamu baru anak-anak menunjukan agresivitas bermain untuk mengejar kertetinggalan gol," katanya.
Persipura telah mengemas 48 poin dari 20 pertandingan yang dilewatinya dan belum sekalipun tersentuh kekalahan. Namun pada pertandingan kemarin gawang Yoo Jae Hoon akhirnya bisa dijebol oleh striker lokal, setelah tujuh gol yang bersarang didalam gawangnya hanya dicetak oleh pemain asing.
Laporan ANT/Kompas.com