Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Tunggal putri Indonesia, Bellaetrix Manuputty, mengeluhkan kinerja wasit yang memimpin pertandingannya melawan Yip Pui Yin (Hongkong) di perdelapan final Indonesia Open, Jumat (14/6). Ia merasa dirugikan dengan keputusan sang pengadil lapangan.
Bermain di hadapan pendukung sendiri, di Istora Senayan, Bellaetrix Manuputty merasa ada beberapa keputusan wasit yang tidak tepat. Ia sempat melontarkan komplain di sela-sela pertandingan, tapi malah diganjar kartu kuning.
"Dari awal saya merasa dirugikan," ujar wanita berusia 24 tahun itu.
"Linesman menyatakan bola keluar, tapi wasit menganggap bola masuk. Saya beberapa kali minta ganti bola, dia tidak mengizinkan. Saya sempat minta istirahat ketika unggul poin, dia juga tak memperbolehkan."
"Saya juga tidak tahu kenapa dia seperti itu. Otomatis emosi saya jadi terpancing," imbuhnya.
Bella akhirnya harus mengakui keunggulan Yip Pui Yin lewat pertarungan tiga gim (21-16, 21-23, 20-22). Kekalahan tersebut membuat wakil tunggal putri Indonesia habis.