Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Mantan pemain dan pelatih Barcelona yang kini menjadi Presiden Kehormatan Klub, Johan Cruyff, mengatakan bahwa dili dirinya menjadi pelatih Blaugrana yang berhasil mendatangkan Naymar da Silva ke dalam klub, maka ia akan berencana untuk menjual Lionel Messi.
Bagi Johan Cruyff, langkah Barcelona mendatangkan Naymar da Silva dari Santos dengan harga 57 jura euro itu memiliki resiko yang besar bagi keutuhan tim. Hal itulah yang tidak akan Cruyff ambil bila dirinya menjadi pelatih tim Barcelona.
Resiko yang dimaksud Cruyff adalah masalah kecemburuan antara pemain yang bisa saja terjadi bila dilihat dari latar belakang pemain. Hal ini yang akan mengancam keutuhan tim, terutama keserasian antara kedua pemain bintang itu.
"Ini bisa menciptakan kecemburuan. Seperti menentukan siapa penendang tendangan bebas. Neymar adalah eksekutor hebat tendangan bebas, namun begitu juga dengan Messi yang telah menunjukkan hal yang sama hebatnya di Barcelona. Mulai sekarang, siapa yang akan melakukannya?" jelas Cruyff kepada Marca.
"Atau fakta bahwa Neymar dan Barcelona bersama Nike sedangkan Leo (Messi) dengan Adidas. Ini adalah situasi yang dapat menyebabkan masalah,"
"Dengan adanya Neymar di dalam tim, saya akan merencanakan untuk menjual Messi, dan saya yakin beberapa orang akan setuju dengan itu, meski yang lain tidak setuju,"
"Anda berbicara tentang tim, pemainnya, dan hal-hal di sekitarnya. Ada terlalu banyak hal yang dipertaruhkan. Itulah mengapa begitu sulit untuk mengelola skuad kelas atas, hanya ada sedikit orang yang sudah terbiasa melakukan hal ini,"
"Jika mereka berdua dapat bekerja sama dengan baik maka tidak diragukan lagi itu bisa membuat tim menjadi semakin tangguh. Kita hanya bisa menunggu dan melihat karena hal ini bisa berubah menjadi baik atau buruk. Inilah risiko. Bila saya pelatihnya, maka saya tidak akan mendatangkan Neymar,"