Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Miami Heat sedang diliputi kebahagiaan menyusul keberhasilan mereka dalam merengkuh cincin juara NBA musim 2012/13. Kebahagiaan tersebut justru menyakiti hati pemain Chicago Bulls, Joakim Noah.
Sebelum mengukuhkan diri sebagai jawara NBA, Heat terlebih dulu menyingkirkan Bulls di semifinal wilayah Timur. Mereka menumbangkan tim berlogo banteng itu dengan kedudukan 4-1.
Joakim Noah sakit hati setiaop kali mengingat momen pahit ketika disingkirkan Heat. Ia lebih merasa sakit ketika LeBron James dkk. mengangkat trofi Larry O'Brien.
"Awalnya saya mengatakan bahwa saya tidak peduli dengan Heat. Namun, ternyata saya bohong," ujar pemain berusia 28 tahun itu seperti dikutip USA Today.
"Saya mengendarai mobil dan merasa buruk ketika Heat memenangi NBA," imbuh Noah.
Meski telah disingkirkan Heat, Noah tak berkecil hati. Ia bertekad balas dendam pada musim depan.
"Ini akan menjadi motivasi ekstra untuk bekerja lebih keras di offseason. Saya pikir kami akan menjadi tim yang mengalahkan mereka tahun depan," kata Noah.