Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih baru Bayern Munchen, Josep 'Pep' Guardiola, kini telah mengecilkan kekalahan yang dialami oleh tim nasional Spanyol atas Brasil di Final Piala Konfederasi. Guardiola merasa yakin bahwa masa depan Spanyol masih sangat baik dan tetap indah dari waktu kewaktu.
Kekalahan 0-3 Spanyol atas Brasil memang cukup menyakitkan, setelah apa yang mereka perjuangkan untuk dapat menyabet gelar pertama mereka di ajang pemanasan Piala Dunia itu. Hal ini ia sandingkan dengan kekalahan yang diderita Barcelona atas Bayern Mucnehn di Liga Champion musim lalu.
Meskipun demikian, Pep Guardiola masih sangat yakin bahwa dengan apa yang dimiliki oleh Spanyol dan juga Barcelona sebagai mantan klubnya, terutama dalam hal regenerasi pemain muda mereka, masa depan La Furia Roja dan El Barca akan tetap baik.
"Barcelona dan tim nasional Spanyol telah menjadi tren baru selama bertahun-tahun. Adalah normal bila Spanyol bisa mengalami kekalahan, karena mereka juga harus merasakan untukberada pada beberapa titik yang tidak baik demi kelangsungan tim," tutur Guardiola kepada Football Espana.
"Usia memang akan terus bertambah, tetapi La Seleccion memiliki masa depan yang indah. Sepak bola Spanyol bekerja sangat baik bersama pemain mudanya dan ada begitu banyak bakat yang mereka miliki, dan tidak ada alasan untuk merasa khawatir,"
"Barca telah mencapai 100 poin (di La Liga musim lalu), dan itu luar biasa. Filosofi dari (Johan) Cruyff terus berjalan dan mereka memiliki banyak pemain hebat saat ini,"
Pep juga berpendapat mengenai duat maut yang kini dimiliki lini depan Barcelona, dimana pada musim depan, Lionel Messi akan berduet dengan pemain baru mereka, Neymar da Silva. Guardiola berpendapat mereka dapat bekerja sama dengan baik.
"Akankah Messi dan Neymar bekerja sama? Dan apakah mereka salah satu yang terbaik dalam sejarah bersama pemain hebat lainnya? Tentu saja mereka bisa bekerja sama," ungkap Guardiola.