Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Mario Balotelli disanjung setinggi langit oleh majalah Sports Illustrated (SI). Tak hanya jadi model sampul, ia pun didapuk untuk diwawancarai secara khusus. Balotelli pun menjadi pesepak bola asing pertama dalam dekade ini yang menjadi cover majalah terkenal asal Amerika Serikat tersebut.
Terbit kemarin, SI menjulukinya 'Pria paling menarik di dunia yang bergantian jadi pahlawan nasional dan target prasangka'. Di sampul majalah itu, Balotelli hanya mengenakan celana pendek. Ia memamerkan ototnya badannya sambil merentangkan kedua tangannya. Ia seperti sedang melayang di atas kolam berwarna biru teduh. Tak hanya itu, terdapat beberapa tulisan di sekelilingnya.
"Dia orang Italia. Simbol AC Milan. Teman dari Paus dan Perdana Menteri Italia. Subjek dari rasisme dan pujian liar. Dia Afrika. Dia wajah baru Eropa. Kartu merah selalu menunggunya. Striker muda terbaik di dunia," demikian tulis majalah tersebut.
Sebagai catatan, hanya segelintir pesepak bola yang pernah jadi cover SI. Dua di antara yang pernah adalah Diego Maradona, dan Pele. Maklum saja, di Amerika Serikat sepak bola memang kalah populer dari bola basket, rugbi, dn cabang olahraga lainnya.
Balotelli tahun lalu juga sempat menjadi sampul majalah terkenal Amerika, TIME. Ia juga masuk dalam 100 tokoh berpengaruh versi majalah terkenal itu. Banyak yang menilai, selama ini Balo membesarkan namanya karena ia memang gemar sekali melakukan hal yang kontroversial. Bermain petasan sampai membakar rumahnya sendiri, melempari para pemain yunior dengan dart, berselisih dengan rekan-rekan satu tim, dan juga pelatih, berteman dengan mafia dll adalah sederet kelakuan aneh Balotelli.
Tapi bagaimana kualitasnya di lapangan? Legenda AC Milan, Filippo Inzaghi meyakini bahwa Balotelli merupakan penyerang terbaik di Serie A edisi terkini. Inzaghi yang kini melatih tim junior AC Milan itu tetap meyakini kualitas Balotelli jauh di atas 'para pendatang' di Serie A. Para pendatang yang dimaksud adalah Gonzalo Higuain, Mario Gomez, Carlos Tevez dan Fernando Llorente.
"Saya akan mengatakan bahwa kualitas barisan penyerang Milan di atas rata-rata, namun Balotelli adalah penyerang terbaik di Italia," ujar pria 40 tahun itu melalui Corriere dello Sport.
"Sebagai pendukung AC Milan, saya berharap ia menjadi top di Serie A - pencapaian itu akan sangat bermanfaat baginya, bagi kami dan Gli Azzurri," katanya menandaskan.
Pujian juga datang dari pelatih legendaris Italia, Arrigo Sacchi. Menurut dia, Balotelli sebenarnya pemain berkualitas. Namun, permasalahan utama adalah penampilan Balotelli yang belum konsisten.
Di mata Sacchi, Balotelli terkadang bisa bermain luar biasa dan menjadi pahlawan. Namun, tak jarang juga penampilan sang striker justru di bawah level terbaik.
"Balotelli pemain bagus yang sudah membuktikan kualitas luar biasa. Namun, dia tak selalu bisa padu dengan skuad. Jika mampu mengendalikannya, dia bisa menjadi salah satu talenta terbaik," tutur Sacchi.
Laporan Tribunnews