Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
tanggung, Arinda langsung menargetkan meraih gelar juara.
Langkah awal Arinda dalam perburuan gelar juara berjalan lancar, Senin (9/9). Bermain di kampung halaman sendiri, pemain PB Djarum itu berhasil mengawali turnamen dengan kemenangan 21-13, 19-21, 21-17 atas Meirisa Cindy Sahputri (Jayaraya Suryanaga).
“Saya ingin berbuat yang terbaik, saya tidak mau malu di kampung halaman saya sendiri,” ujar pemain yang tampil di nomor tunggal putri taruna tersebut di situs Djarumbadminton.
Sebelum tampil di Djarum Sirnas Medan, Arinda sempat berlaga di dua turnamen lain seperti Tangkas Specs Junior Challenge dan Astec Open. Arinda terhenti di semifinal ajang Tangkas Specs, sedangkan di Astec Open pemain berusia 18 tahun itu harus puas menjadi finalis.
“Tiga pekan bertanding berturut-turut ya pasti capek. Sabtu kemarin masih main, Jumat (8/9) di jalan, dan sekarang sudah bertanding lagi. Capek sih, tapi ini kan risiko saya harus tetap berbuat yang terbaik,” kata Arinda.
“Dulu di kelas remaja saya semifinalis disini. Sekarang semoga bisa menjadi juara, apalagi dua turnamen sebelumnya saya ketiga, terus kedua, semoga sekarang bisa kesatu, amin,” ujar Arinda.