Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Adaptasi Seharusnya Bukan Masalah Besar Bagi Mata

By Verdi Hendrawan - Selasa, 24 September 2013 | 00:19 WIB
Oscar dan Juan Mata, harus bertukar peran di era Jose Mourinho. (Chris Brunskill - Getty Images Sport)

Juan Mata diminta beradaptasi oleh Jose Mourinho. Harusnya, permintaan itu bukan masalah besar karena Chelsea sudah sering membuat perubahan dari sisi taktik.

Mata datang ke Chelsea pada 2011. Sejak saat itu, Si Biru sudah punya empat pelatih termasuk Mou. Andrea Villas-Boas bertugas di awal musim 2011/12 hingga Maret 2012. Kemudian dilanjutkan oleh Roberto Di Matteo sampai November 2012. 
Tempat Di Matteo digantikan oleh Rafael Benitez hingga akhir musim kemarin, sebelum Mourinho datang di awal musim. Keempat pelatih itu punya preferensi sendiri dalam taktiknya.
"Adaptasi bukan hal baru di Chelsea. Kembali ke era Carlo Ancelotti (2009-11) dengan Florent Malouda dan Nicolas Anelka bermain di belakang Didier Drogba, kami punya tiga gelandang pejuang. Saat itu, Frank Lampard harus beradaptasi untuk menghadapi bek sayap lawan karena Anelka tak mendapat kewajiban untuk melakukannya," tutur asisten pelatih Steve Holland.
"Di bawah Andrea, Daniel Sturridge dan Mata harus mengejar bek sayap. Kondisi itu berubah lagi bersama Roberto. Salomon Kalou dan Ramires bermain lebih lebar. Kondisi itu berganti lagi bersama Rafa. Oscar bermain melebar, sementara Juan berposisi di belakang penerang. Sekarang proses adaptasi kembali dibutuhkan, Juan menunjukan selama ini ia sangat bisa beradaptasi. Jose punya caranya sendiri, tapi tak ada yang lebih baik soal perhatiannya terhadap detail," lanjut Holland

Juan Mata datang ke Chelsea pada 2011. Sejak saat itu, Si Biru sudah punya empat pelatih termasuk Mou. Andre Villas-Boas bertugas di awal musim 2011/12 hingga Maret 2012. Kemudian dilanjutkan oleh Roberto Di Matteo sampai November 2012.

Tempat Di Matteo digantikan oleh Rafael Benitez hingga akhir musim kemarin, sebelum Mourinho datang di awal musim. Keempat pelatih itu punya preferensi sendiri dalam taktiknya.

"Adaptasi bukan hal baru di Chelsea. Kembali ke era Carlo Ancelotti (2009-11), dengan Florent Malouda dan Nicolas Anelka bermain di belakang Didier Drogba, kami punya tiga gelandang pejuang sebagai pendukung. Saat itu, Frank Lampard harus beradaptasi untuk menghadapi bek sayap lawan karena Anelka tak mendapat kewajiban untuk melakukannya," tutur asisten pelatih Steve Holland kepada Mirror Football.

"Di bawah Andre, Daniel Sturridge dan Mata harus mengejar bek sayap. Kondisi itu berubah lagi bersama Roberto. Salomon Kalou dan Ramires bermain lebih lebar. Kondisi itu berganti lagi bersama Rafa. Oscar bermain melebar, sementara Juan berposisi di belakang penyerang. Sekarang proses adaptasi kembali dibutuhkan. Melihat latar belakang itu, Juan menunjukan selama ini ia sangat bisa beradaptasi. Jose punya caranya sendiri, tapi tak ada yang lebih baik soal perhatiannya terhadap detail," lanjut Holland.