Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
6 bulan masih menunggu untuk segera dilunasi.
Tak ayal sebagian pemain mengalami masalah keuangan. Kondisi ini diperparah karena kompetisi LSI telah usai. Jadi para pemain tak bisa lagi mengandalkan bonus atau uang saku untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
"Untuk bonus dan uang saku sudah beres. Namun, gaji yang belum kami dapatkan. Kondisi ini cukup menyulitkan pemain," kata striker Persija, Rachamat Affandi.
Sebelumnya pihak manajemen menjanjikan tunggakan gaji akan segera dibayarkan sebelum kompetisi tutup buku. Akan tetapi, sampai Macan Kemayoran bermain pada hari terakhir LSI (18/9) belum ada kejelasan untuk masalah itu.
Sampai sekarang pihak manajemen masih mencari sumber dana untuk memenuhi kewajibannya. Salah satu yang menjadi andalan Persija dalam memenuhi hak pemainnya ialah menunggu pencairan subsidi dari Pt Liga Indonesia sekitar Rp2,5 miliar.
"Saya juga denger kabar seperti itu. Saya harap proses ini bisa berjalan lebih cepat saja. Kasian banyak pemain yang kesulitan dana, terutama yang dari daerah. Buat saya masih gak terlau. Ada saja uang yang datang," lanjut Rachmat.