Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
masing.
Manajer Persibo, Yanuar Amni, menjelaskan sekarang Persibo hanya bisa menanti kejelasan status terkait keberadaan tim pada kompetisi musim depan.
"Kami menunggu keputusan dari PSSI, apakah turun di Divisi Satu atau Divisi Utama. Sembari menanti kejelasan, Persibo vakum untuk sementara," kata Yanuar.
Selain itu Persibo juga sedang mengupayakan pelunasan hadiah sebagai juara Piala Indonesia 2012. Persibo, yang di partai final Piala Indonesia mengalahkan Semen Padang 1-0, mengklaim berhak atas hadiah uang sebesar Rp800 juta.
"Sampai sekarang kami baru menerima Rp150 juta sehingga masih kurang Rp650 juta. Kami sudah mendesak PT LPIS untuk segera mencairkan kekurangannya," ujar Yanuar.
Tidak hanya menuntut pelunasan hadiah juara Piala Indonesia 2012, tim berjuluk Laskar Angling Dharma itu juga mempertanyakan match fee di babak penyisihan Piala AFC 2013. Menurut Yanuar Persibo berhak menerima uang sebesar Rp600 juta untuk enam pertandingan di babak penyisihan Piala AFC Grup F.
Apabila turun seluruh dana itu akan digunakan untuk membayar tunggakan gaji pemain yang mencapai empat bulan. "Kami masih menanggung utang manajemen lama yang menunggak gaji pemain. Karena itu kami berharap dana-dana tadi bisa segera dicairkan," ucap Yanuar.