Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Laos vs Korsel: Stamina Laos Menjadi Masalah

By Eko Widodo - Kamis, 10 Oktober 2013 | 16:32 WIB
Laos (biru) memiliki problem dengan stamina. (Herka Yanis/BOLA)

4 dari Indonesia di laga pertama kualifikasi Piala AFC U-19 (8/10), Laos yang pada partai kedua menghadapi Korea Selatan berada dalam bahaya.

Kala meladeni Indonesia, stamina para pemain Laos tidak dalam kondisi terbaik. Hal itu diakui pelatih Laos, Chandalaphone Liepvisay, mengakibatkan konsentrasi anak asuhannya turun.

Belum lagi saat melawan Korsel di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (10/10), Laos harus tampil tanpa gelandang Phithack Kongmathilath dan bek Xouxana Sihalat, yang menerima kartu merah pada laga melawan Indonesia. Tanpa kedua pemain itu, lini belakang dan sektor tengah Laos harus bekerja keras menghadang serangan Korsel yang bertubi-tubi.

Absennya dua pilar tim itu melengkapi tiga pemain yang juga harus absen akibat cedera. Melawan Korsel, Liepvisay meng­ungkapkan hanya memiliki stok 17 pemain yang siap dimainkan. Kondisi serbasulit itu diakui Liepvisay menjadikan partai kontra Korsel sebagai laga terberat.

Di atas kertas, kekuatan Korsel yang berstatus unggulan di Grup G masih di atas semifinalis Piala AFF U-19 2013 itu. Akan tetapi, Liepvisay menyebut masih terlalu dini bagi timnya untuk menyerah.

“Laga melawan Korsel akan menjadi partai terberat bagi kami. Namun, saya optimistis kami bisa bangkit dan belum akan menyerah karena masih ada dua partai tersisa,” kata Liepvisay.

Secara personal, Liepvisay mengaku usianya yang relatif masih muda untuk menjadi pelatih timnas, yakni 27 tahun, tidak membuat timnya layak diremehkan. Selain Liepvisay, bek Laos yang tampil di Piala AFF 2010, tim pelatih Laos U-19 juga dihuni beberapa asisten pelatih berusia muda. Manajer Laos U-19 adalah Lamnao Singto, rekan Liepvisay saat di timnas.

“Laos U-19 memang dilatih tim pelatih muda, tapi kami belajar untuk menjadikan tim ini kuat,” ucap Liepvisay, yang yakin timnya akan bangkit usai dihajar Indonesia.

LEBIH LENGKAP di Harian BOLA edisi Kamis 10 Oktober 2013