Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Manajemen Persiba Balikpapan menyadari kualitas skuatnya pada musim 2012/2013 tidak sesuai harapan. Pada akhir musim Beruang Madu masuk ke papan bawah. Kondisi itulah yang membuat Ketua Umum Persiba, Syahril Taher, mengambil langkah cepat bertemu dengan manajemen untuk merombak total skuat besutan Herry Kiswanto.
Namun, tren rombak total ini tidak seperti awal musim lalu, di mana hampir 90 persen dicoret oleh pelatih kala itu, Hans Peter Schaller. Menurut Syahril, kali ini yang dirombak hanya di beberapa lini. Namun, barisan penyerang seluruhnya diganti.
“Lini depan kami prioritaskan untuk diperbaiki total. Jadi, untuk musim berikut kami butuh empat striker lokal dan satu asing,” ujar Syahril.
Syahril berharap agar manajemen tidak salah merekrut tukang gedor untuk Beruang Madu musim depan. Selain punya postur yang layak untuk ukuran striker, naluri pembunuh di area gawang juga diutamakan.
“Musim lalu, kami miskin gol memasukkan. Untuk musim depan, kami ingin penyerang yang bernaluri tinggi untuk mencetak gol,” ucap Syahril.
Peran pemain sayap juga diharapkan Syahril agar dimaksimalkan oleh siapa pun pelatih anyar Persiba berikutnya. Untuk itu, ia menugaskan tim perekrutan untuk mencari pemain sayap yang mumpuni sebagai penunjang daya gedor barisan depan.
Di lini belakang, rencananya akan dimunculkan wajah baru. Selain di posisi bek, kiper juga perlu ditambah. Setelah Dhika Bhayangkara nonaktif pada putaran kedua lalu, praktis Persiba hanya mengandalkan Wawan Hendrawan (kiper utama) dan kiper muda Dwi Yudha. Dengan kondisi tersebut, jika Wawan tetap bertahan, tim rekrutmen tetap harus mendatangkan kiper anyar.