Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ozil, Si Jenius Pecinta Catur

By Ade Jayadireja - Sabtu, 9 November 2013 | 09:56 WIB
Mesut Ozil (Getty Images)

Selain memiliki bakat di atas lapangan hijau, Mesut Ozil juga dianugerahi otak yang pintar. Jika saat ini tak berprofesi sebagai pesepak bola, ia mungkin akan menyalurkan kepandaiannya di arena catur.

Mesut Ozil lahir di Gelsenkirchen, Jerman, 15 Oktober 1988. Ia dibesarkan oleh orangtua bernama Mustafa dan Gulizar.

Sejak mengenyam bangku sekolah, Ozil sudah terobsesi menjadi pesepak bola. Namun, ia juga jatuh cinta dengan permainan catur.

"Kami memiliki klub catur di sekolah," kenang Christian Krabbe, guru Ozil saat berusia 11 tahun, seperti dikutip Daily Mail.

"Dia tertarik dengan matematika dan tentu saja catur memiliki hubungan erat dengan pemikiran dan strategi. Dia sangat bagus di bidang itu," imbuhnya.

Kepintaran Ozil membuat orang-orang di sekitarnya kagum. Bahkan Krabbe mengira usia Ozil lebih tua dari rekan-rekannya di sekolah.

"Ketika pertama kali bertemu Ozil, saya harus mengecek usianya. Saya pikir dia dua tahun lebih tua dari siswa lainnya. Dia sungguh pintar," ucap Krabbe.

Akhirnya Ozil memilih sepak bola sebagai jalan hidup. Gelandang yang kini berusia 25 tahun itu menimba ilmu di akademi sepak bola Westfalia 04 Gelsenkirchen mulai tahun 1995 dan pindah ke Teutonia Schalke-Nord pada 1998.

Pada 2006, barulah Ozil memulai karier profesional bersama Schalke 04. Ia bermain di sana selama dua tahun dan kemudian dipinang oleh Werder Bremen.