Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kuning untuk membubuhkan tandatangannya dalam pra kontrak dengan manajemen, menandai akan berakhirnya sentuhan Papua di klub milik BUMN itu?
Generasi terakhir Papua di Semen Padang yang menyudahi kebersamaannya setelah berakhirnya musim kompetisi LPI 2013 dengan manajemen tim dari Bukit Indarung itu adalah gelandang sayap Elie Aiboy, Vendry Mofu dan Joshua Pahabol. Ketiganya dilepas dengan alasan yang berbeda.
Satu Papua lainnya, Titus Bonai, belum ada kejelasan yang kongkrit; Apakah tetap setia bersama Hengky Ardiles dkk. atau juga hengkang ke klub lain. Manajemen sendiri pun belum bisa memberikan kejelasan soal mantan striker Persiram Raja Ampat itu.
Elie tak lagi bersama tim, meski ia masih di Indarung, karena sudah terikat kontrak istimewa, jadi karyawan di PT Semen Padang. Pemain gaek yang mengawali karir sepakbolanya di SP pada era 90an itu, antara iya dan tidak, kalau musim depan akan bermain lagi. Sedang generasi terakhir Papua yang direkrut dari SP U-21, dilepas karena alasan teknis. Musim lalu itulah era Papua di klub yang berdiri sejak 1980 ini.
CEO PT Kabau Sirah Semen Padang (KSSP), Erizal Anawar, kepada Harian Bola, juga tak membantah kalau musim depan bisa tanpa Papua. Soalnya, sampai kemarin belum satupun muka baru yang memastikan bekerjasama dengan SP untuk musim kompetisi 2014. Kalaupun ada, tak satupun dari incaran SP yang berasal dari Papua.
“Sampai hari ini belum satupun pemain baru yang sudah oke seratus persen. Baru sebatas penjajakan kerjasama. Kalaupun ada yang sudah menjalin komunikasi dengan kami, itupun baru sekedar perkenalan,” terang Erizal Anwar. Adakah yang dari Papua? “Ya, bisa juga ya, bisa juga tidak. Pokoknya belum ada yang kongrit dengan pemain manapun,” ulasnya.
(Muhammad Akbar Yoza)