Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
besaran terhadap pemain penghuni di Pelatnas Cipayung.
Saat ini terdapat 83 pemain dari berbagai tingkatan menghuni Cipayung. Lewat proses promosi dan degradasi yang akan dilakukan pada akhir tahun, nantinya hanya ada sekitar 50 pemain yang dipanggil kembali ke pelatnas.
“Prinsipnya kita ingin Pelatnas Cipayung itu ramping, tetapi tetap memiliki kualitas menghasilkan juara,” ujar Kabid Binpres PP PBSI, Rexy Mainaky dalam acara temu media di Cipayung, Kamis (14/11).
Komposisinya adalah 30-an pemain dari kelompok elite dan potensial, sisanya diharapkan datang dari kelompok junior.
Dengan jumlah pemain yang ramping diharapkan pelatnas benar-benar menjadi kawah candradimuka bagi pemain terbaik Indonesia. Hanya pemain yang bisa menjadi juara yang tinggal di kompleks yang diresmikan 9 November 1992 itu. Para pemain potensial dan junior ini kelak menjadi andalan Indonesia di Olimpiade 2020.
“Tujuan pemain penghuni pelatnas harus jelas, yaitu mau jadi juara. Jadi harus menjadi nomor satu, karena buat kami jadi nomor dua itu gagal,” kata Ricky Soebagdja, Kasubid Pelatnas.