Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tak Bisa Perbaiki Lampu, Persiram Pindah Kandang

By Aning Jati - Jumat, 22 November 2013 | 21:13 WIB
Fernando Randy/Bolanews

Mulai ISL 2014 Persiram bakal menempati markas baru. Dua stadion yang diajukan Persiram untuk diinspeksi Departemen Lisensi Klub PSSI dalam proses verifikasi adalah Stadion Maguwoharjo, Sleman, dan Stadion Mandala Krida, Yogyakarta.

Keputusan pindah homebase disebabkan Stadion Wombik, Sorong, yang musim lalu jadi markas tim berjuluk Dewa Laut itu masih belum memenuhi standar yang ditetapkan PSSI untuk menggelar laga ISL.

"Stadion Wombik masih terkendala fasilitas penerangan. Daripada berisiko tidak lolos proses verifikasi, kami memutuskan pindah homebase," kata Henry Wairara, Manajer Persiram.

Henry mengungkapkan Persiram sudah mencoba menawarkan untuk memperbaiki fasilitas lampu di Stadion Wombik kepada pengelola stadion. Akan tetapi adanya dualisme pengelolaan stadion, antara Pemkab Sorong dan Pemkot Sorong, membuat upaya Persiram mentok.

"Kami tidak mendapat izin memperbaiki fasilitas lampu karena dualisme itu. Jadi tidak ada jalan lain, kami harus pindah ke markas baru. Yogyakarta dipilih karena kami yakin bakal mendapatkan banyak dukungan dari warga Papua yang berada di sana," ucap Henry.

Henry berujar jika Persiram tidak terdegradasi di ISL 2014, pada ISL 2015 mereka bisa pulang ke Raja Ampat dan memainkan laga kandang di kabupaten yang ternama dengan keelokan pantainya itu.

"Pemkab Raja Ampat sudah membangun stadion di Waisai mulai awak tahun ini dan diperkirakan selesai pada 2015. Semoga saat itu Persiram bisa bermain di Raja Ampat, dengan catatan kami bisa bertahan di ISL 2014," ucap Henry.