Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pasangan ganda campuran Malaysia, Tan Kian Meng/Lai Pei Jing, akan menjadikan musim 2016 sebagai sumber inspirasi mereka menghadapi turnamen sepanjang 2019.
Saat itu, Tan Kian Meng/Lai Pei Jing yang baru dipasangkan selama dua bulan tampil pada Malaysia Masters 2016.
Memulai perjalanan dari babak kualfikasi, Tan/Lai melaju ke final dan menjadi runner-up setelah kalah dari Zheng Siwei/Li Yinhui (China).
Selanjutnya, peringkat Tan/Lai naik dari urutan ke-139 dunia menjadi ke-89 dunia.
Dalam kurun waktu 11 bulan, Tan/Lai berhasil masuk urutan 10 besar dunia hingga juni 2018.
Setelah itu, prestasi mereka menurun dengan hanya dua kali mencapai babak perempat final dan tersingkir dari babak awal sebanyak 13 kali.
Tan/Lai menutup perjalanan mereka pada kalender kompetisi 2018 di peringkat ke-29 dunia.
Tetapi, tahun baru membawa harapan dan aspirasi baru dan Tan Kian Meng bermaksud untuk memulai lembaran baru pada Malaysia Masters 2019 yang akan digelar 15-20 Januari mendatang.
Baca juga:
Turnamen ini menjadi ajang perburuan favorit bagi Tan/Lai setelah mereka menjadi juara pada 2017.
Saat itu, mereka mengalahkan rekan senegara. Goh Soon Huat/Shevon Lai Jemie pada babak final.
"Malaysia Masters adalah salah satu turnamen dengan rekor yang bisa kami banggakan," kata Tan seperti dilansir BolaSport.com dari The Star.
Satu kemenangan dari dua final dan bahkan tahun lalu kami tidak mendapat terlalu buruk dengan mencapai perempat final (kalah dari Goh/Shevon).
"Semoga tahun ini akan luar biasa juga. Jika ada satu turnamen untuk menginspirasi kembalinya kami, bisa jadi adalah Malaysia Masters," ujar Tan.
Pada Malaysia Masters 2019, Tan/Lai akan berhadapan dengan pasangan peringkat ke-9 dunia, Chris Adcock/Gabrielle Adcock (Inggris) pada babak pertama.