Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bentuk Perlawanan Ganda Putri India terhadap Pelecehan Seksual Perempuan

By Delia Mustikasari - Rabu, 31 Oktober 2018 | 20:45 WIB
Jwala Gutta (kiri) dan Ashwini Ponnappa (kanan) saat Commonwealth Games 2014 (India.com)

Pebulu tangkis ganda putri India, Ashwini Ponnappa, mendukung gerakan #MeToo movement atau gerakan melawan pelecehan seksual bagi perempuan di negaranya.  

Ashwini Ponnappa mengatakan bahwa sangat penting sebagai seorang perempuan untuk berdiri di samping perempuan lainnya untuk berbagi pengalaman mereka.

Gerakan #MeToo secara online telah melihat perempuan untuk mengungkapkan dugaan insiden pelecehan seksual oleh orang-orang terkemuka di berbagai bidang seeperti media dan hiburan.

Ponnappa (29) adalah mantan pasangan tandem Jwala Gutta (35) yang baru-baru ini menuduh bahwa dia menghadapi pelecehan mental saat menjadi  pemain sebelum akhirnya tidak bergabung di tim nasional.

"Di negara seperti India, Anda harus tangguh dan juga berhati-hati. Sangat penting untuk berdiri di samping mereka, dengarkan mereka dan beri mereka kekuatan dan keberanian," kata Ponnappa seperti dilansir BolaSport.com dari Firstpost.

"Tidak mudah untuk berbicara dan menyuarakan pendapat Anda," ujar Ponnappa.

Ponnappa mengaku beruntung karena hal semacam itu tidak terjadi kepadanya. Namun, dia menentang tindakan pelecehan tersebut kepada kaum perempuan di negerinya.

Baca juga:

"Saya menyayangkan semua hal yang telah saya baca dan itu terjadi. Tetapi, yang bisa saya katakan adalah bahwa saya beruntung dan bersyukur tidak merasakan pelecehan tersebut," ucap Ponnappa.