Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Spider Woman Aries Susanti Raih Medali Emas Ketiga pada IFSC Climbing Worldcup

By Nugyasa Laksamana - Senin, 29 Oktober 2018 | 18:32 WIB
Atlet panjat tebing putri Indonesia, Aries Susanti, meraih medali emas pada kompetisi bergengsi dan tertinggi di dunia, IFSC Climbing World Cup, di Xiamen, China, 27-28 Oktober 2018. (IFSC)

 Atlet panjat tebing putri Indonesia, Aries Susanti Rahayu, meraih medali emas pada kompetisi bergengsi dan tertinggi di dunia, IFSC Climbing Worldcup, di Xiamen, China, 27-28 Oktober 2018.

Perempuan berjulukan "spider woman" itu meraih medali emas kategori women's speed. Total, Aries sudah mengoleksi 3 medali emas pada IFSC Climbing Worldcup.

Baca juga:

Aries menorehkan catatan waktu 7,532 detik, mengungguli Iuliia Kaplina (Rusia) yang kalah karena fall.

Adapun peringkat ketiga diraih Anouck Jaubert (Prancis) berkat torehan waktu 7,947 detik. Ia mengalahkan Elena Remizova (Rusia) yang mencatatkan waktu 7,995 detik.

"Tentunya ini memotivasi saya untuk menghadapi Olimpiade (Tokyo 2020)," ujar Aries dalam siaran pers yang diterima BolaSport.com.

Aspar dapat perak

Sementara itu, di kategori putra, Aspar 'Babon' Jaelolo sukses meraih medali perak. Pada babak final, ia harus mengakui keunggulan Bassa Mawem (Prancis).

Catatan waktu di antara keduanya hanya berbeda tipis. Mawem merebut emas setelah membukukan waktu 5,600 detik, sedangkan Aspar 5,620 detik.

Posisi ketiga diduduki Reza Alipourshena (Iran) dengan catatan waktu 7,600 detik.