Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
teman yang suka MotoGP pasti sudah sering mendengar MotoGP, Moto2, dan Moto3.
Kira-kira, apa perbedaan ketiga kelas itu? Kalau belum tahu, kita cari tahu bersama, yuk, teman-teman.
Moto GP
Kelas MotoGP adalah kelas utama dari kejuaraan MotoGP. Di kelas ini, setiap pebalap akan menggunakan motor buatan timnya sendiri.
Tim yang ikut serta dalam lomba di kelas ini cukup banyak. Ada Honda, Ducati, Yamaha, dan masih banyak lagi tim yang ikut serta.
Pada tahun 1970-an sampai tahun 2002, motor yang digunakan untuk balapan di kelas ini harus berkekuatan 500cc.
Pada tahun 2007, kekuatan motor yang bertanding di kelas ini ditingkatkan menjadi 800cc. Di tahun 2012, kekuatan mesinnya ditingkatkan lagi menjadi 1000cc.
Kelas Moto2 adalah kelas kedua dari kejuaraan MotoGP. Pada awalnya, motor yang ikut balapan di kelas ini hanya boleh berkekuatan 250cc.
Namun, setelah tahun 2010 kekuatan mesinnya dinaikkan menjadi 600cc dan 4 tak, supaya semuanya seragam.
O iya, mesi motor yang digunakan oleh peserta balapan semuanya dipasok oleh Honda. Mulai 2019, pemasok mesinnya akan digantikan oleh Triumph.
Kelas Moto3 adalah kelas ketiga dari kejuaraan MotoGP. Motor yang ikut balapan di kelas ini awalnya hanya boleh berkekuatan 125cc.
Pada tahun 2012, kekuatan motor balap di kelas ini diganti menjadi 250cc. berat motornya tidak boleh lebih dari 148 kilogram.
Peserta yang ikut di kelas ini, usianya tidak boleh lebih dari 28 tahun. O iya, peserta di kelas ini menggunakan motor buatan timnya masing-masing.
Itulah perbedaan MotoGP, Moto2, dan Moto3.