Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Mantan pebalap Ducati dan Repsol Honda, Casey Stoner memberikan pandangan mengenai Valentino Rossi yang gagal mengembangkan motor Ducati di MotoGP.
Valentino Rossi sempat menjadi pebalap Ducati selama dua musim, yakni MotoGP 2011 dan 2012.
Kala itu, The Doctor didaulat oleh Ducati untuk menggantikan posisi Casey Stoner yang memilih untuk hengkang ke tim Honda.
Sempat diperkirakan bakal menggantikan peran Stoner dengan baik, Rossi justru mengalami banyak masalah dengan motor tim asal Italia tersebut.
Alhasil, Valentino Rossi tampil kurang memuaskan bersama Ducati dan hanya mampu tiga kali finis di posisi podium bersama Ducati.
Yang lebih parah, pebalap yang identik dengan nomor 46 itu tidak mampu memberikan satupun kemenangan selama masa baktinya dengan Ducati.
(Baca Juga: Roland Garros 2018 - Girangnya Garbine Muguruza setelah Kalahkan Maria Sharapova untuk Kali Pertama)
Casey Stoner yang dikenal sebagai penakluk Ducati pun memberikan komentar terkait karier Valentino Rossi yang meredup pada era tersebut.
Menurut Stoner, Rossi saat itu mendapat tekanan dan beban yang luar biasa untuk mengembangkan motor Ducati.
"Ketika Valentino Rossi tiba di Ducati, semua orang sudah menunggunya untuk mengembangkan sebuah motor," ucap Casey Stoner dilansir Juara.net dari Crash.