Sembilan puluh hari menjelang pelaksanaan Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang pada 18 Agustus-2 September mendatang banyak persiapan yang belum rampung.
Selain venue, persiapan transportasi hingga ke persiapan upacara pembukaan dan penutupan belum mencapai 100 persen.
Oleh karena itu, Komite Olimpiade Indonesia (KOI) meminta tim kreatif menetap di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel).
"Saya meminta tim kreatif harus menetap di Palembang untuk menyiapkan acara ceremony opening and closing serta acara lainnya di Palembang," ujar Wakil Ketua KOI, Muddai Madang di Palembang, Selasa (22/5/2018).
Sebelumnya,
Palembang akan menggelar beberapa agenda yakni Fun Run Asian Games pada 1 juli 2018, 50 hari menuju Asian Games, Torch Relay di 7 kabupaten kota di Sumsel 4-5 Agustus, dan festival kuliner 4 Agustus - 3 September.
Menurut Muddai, banyak acara yang butuh dipersiapkan oleh tim kreatif, mulai dari tarian klosal maupun video mapping.
Sementara itu, Gubernur Sumsel
Alex Noerdin mengaku sudah lama meminta panitia pusat, terutama dari perwakilan panitia pelaksana
Asian Games 2018 (Inasgoc) dan
competition manager perwakilan dari 13 cabang olahraga berada di
Palembang.
"Saya sudah meminta beberapa waktu yang lalu agar ada perwakilan dari Inasgoc, competition manager serta perwakilan dari 13 cabang olahraga untuk
stay di
Palembang," ujar Gubernur Sumsel
Alex Noerdin.