Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
PESTAASIA.COM – Salah satu olahraga yang bisa membuat tubuh lebih sehat dan bugar adalah senam. Saat melakukan senam, yang dibutuhkan adalah keserasian dalam gerakan, kecepatan dan kekuatan untuk setiap gerakan tubuh.
Olahraga yang satu ini tidak dilakukan sendiri, melainkan bersama-sama dengan teman atau kelompok.
Dari waktu ke waktu, senam banyak mengalami perkembangan, yang membuat cabang olahraga senam semakin banyak sampai saat ini.
(Baca Juga: Ronaldo: Saya Suka Mo Salah, Dia Sangat Mirip Messi)
Misalnya, senam aerobik, senam artistik, senam irama, senam trampolin, senam akrobatik, dan senam lainnya.
Apa saja perbedaan masing-masing senam tersebut? Yuk, kita simak penjelasannya di bawah ini!
Senam ini merupakan salah satu cabang olahraga senam yang pertama.
Senam aerobik melakukan gerakan aktif, kreatif, energik, yang biasanya diiringi musik dengan irama cepat.
Gerakan dari dari senam ini adalah kaki melompat dan berjalan, serta bergerak aktif menyesuaikan dengan irama lagu.
Senam aerboik dapat melatih otot yang ada dalam tubuh menjadi lebih kuat, melatih jantung, paru-paru, dan peredaran darah.
Senam artistik merupakan olahraga yang menggabungkan senam aerobik dan juga gerakan berputar.
Senam ini akan menghasilkan gerakan-gerakan yang sangat indah atau penuh artistik dengan bantuan beberapa macam alat.
(Baca Juga: Arsenal Rilis Jersey Baru, Belanda Naik Pitam)
Seperti lantai, kuda-kuda pelana, gelang-gelang, kuda-kuda lompat, palang sejajar, palang tunggal, palang bertingkat, dan juga balok keseimbangan.
Senam ini bisa dilakukan sendiri ataupun dalam satu tim.
Senam ini menggunakan gerakan bebas yang diiringi alunan musik.
Olahraga ini bisa dilakukan dengan menggunakan alat ataupun tidak.
Kalau menggunakan alat, kita biasanya menggunakan holahop, tongkat, tali, bola, atau gada.
Sesuai dengan namanya, senam ini merupakan olahraga yang dilakukan di atas trampolin.
Trampolin merupakan sejenis alat pemantul yang mempunyai daya pantul yang cukup besar.
(Baca Juga: 5 Seleb Indonesia yang Banting Setir dari Atlet Menjadi Artis)
Olahraga ini menjadi hal yang baru dalam pertandingan kejuaran. Di Olimpiade mulai dipertandingkan pada tahun 2000.
Gerakan dalam senam yang satu ini cukup esktrem bagi pemula, seperti salto, putaran, dan gerakan lain yang membutuhkan kelenturan dan keseimbangan.
Untuk melakukan olahraga senam akrobatik ini, kita perlu melakukan latihan khusus yang harus dipandu dengan pelatih profesional di bidang senam akrobatik.