Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
PestaAsia.com – Saat bulan ramadan tiba, semua umat muslim di dunia harus berpuasa. Begitu pun para atlet, mereka harus berpuasa saat bulan ramadan tiba. Padahal, mereka harus melakukan latihan yang cukup menguras tenaga.
Kira-kira, apa yang dilakukan para atlet profesional saat bulan ramadan tiba?
Apakah mereka tetap berpuasa dan latihan?
Kalau mereka tetap berpuasa dan berlatih, bagaimana cara mereka mengatasi lapar dan haus?
Lalu, bagaimana kalau mereka harus berlomba di bulan puasa?
Apakah mereka berlomba sambil berpuasa?
Daripada penasaran, lebih baik langsung kita cari tahu saja, yuk!
Tetap Berpuasa
Kebanyakan atlet muslim tetap berpuasa, meski harus berlatih dan berlomba.
Atlet yang berpuasa biasanya melakukan perubahan pada menu makan dan jadwal latihannya.
Memerhatikan Makanan dan Minuman
Atlet yang tetap berpuasa biasanya akan memerhatikan makanan dan minuman yang mereka konsumsi.
Saat sahur, para atlet akan makan lebih banyak karbohidrat yang dicerna lebih lama oleh pencernaan.
Karbohidrat yang dicerna lebih lama itu ada banyak, misalnya gandum, ubi jalar, dan juga jagung.
Selain itu, para atlet juga makan sayur, buah, dan makanan sumber protein secara seimbang.
O iya, para atlet juga minum dengan cukup supaya cairan di tubuhnya tidak cepat habis.
Latihan Dua Kali
Selama ramadhan, para atlet membagi latihannya menjadi dua, yakni pagi dan malam hari.
Pertama, di pagi hari. Ini biasanya latihan bersama atlet lain yang satu tim.
Kedua, di sore hari. Ini biasanya latihan individu, para atlet melakukannya setelah berbuka supaya tidak kehabisan tenaga.
Istirahat di Siang Hari
Di siang hari, sekitar pukul 13:00, para atlet akan tidur siang atau beristirahat.
Hal ini dilakukan supaya mereka tidak kehabisan tenaga.
Tidur siang biasanya dilakukan sampai pukul tiga sore.
O iya, saat berbuka tiba, para atlet akan makan makanan yang bisa menggantikan tenaga mereka dengan cepat.
Lalu, setelah latihan di malam hari, para atlet akan mengonsumsi camilan sehat yang bisa menjadi sumber tenaga.
Itulah yang dilakukan para atlet profesional saat bulan ramadan tiba. Hebat, ya, mereka bisa berpuasa di tengah jadwal latihan yang padat.