5 Cabang Olahraga Atletik yang Mungkin Belum Kita Tahu

Bukan hanya lari aja, ada banyak cabang olahraga atletik yang mungkin selama ini belum kita tahu.

Kalau mendengar kata “atletik”, dibayangan kita mungkin hanya berbagai cabang olahraga lari, seperti marathon, lari, sprint, dan estafet. Padahal ada banyak cabang dari olahraga atletik lainnya yang juga enggak kalah menarik.

Atletik adalah gabungan dari beberapa jenis olahraga yang secara garis besar dapat dikelompokkan menjadi lari, lempar, dan lompat. Kata ini berasal dari bahasa Yunani “Athlon” yang berarti “kontes”. Atletik merupakang salah satu cabang olahraga tertua yang diperlombakanan sejak Olimpiade pertama pada tahun 776 sebelum Masehi, lho.

Atletik merupakan salah satu cabang olahraga andalan Indonesia. Berikut cabang-cabang dari atletik yang mungkin kita belum tahu. Kamu sudah tahu?

Tolak Peluru

Tolak peluru merupakan kelompok olahraga lempar. Peluru yang dimaksud adalah bola besi yang berat. Bola besi ini harus dilempar oleh atlet tolak peluru sejauh mungkin. Dalam melakukan tolakannya, atlet dapat menggunakan gaya menyamping atau membelakangi sektor lemparan. Berat peluru beragam, mulai dari 3 kilogram hingga 7,25 kilogram, disesuaikan dari gender dan level atlet.

Lompat Tinggi

Cabang atletik satu ini enggak hanya memerlukan kekuatan kaki dan keterampilan melompat. Kelenturan tubuh juga harus dimiliki atlet lompat tinggi. Olahraga ini dilakukan dengan melompati mistar setinggi 1,70 meter sampai 2.38 meter dengan gerakan yang mirip dengan backflip. Bila ada anggota tubuh yang menyentuh mistar atau bahkan sampai mistar jatuh, skor atlet menjadi rendah. Atlet lompat tinggi umumnya memiliki postur tubuh tinggi dan ramping.