Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Demam panggung sempat dirasakan oleh eks bintang UFC, Ronda Rousey kala dirinya harus bertarung di ring WWE.
Namun, baginya hal tersebut adalah bisa dan bukan masalah.
Sejak mengalami kekalahan dua kali berturut-turut di pertarungan bebas Ultimate Fighting Champhionships-Mixed Martial Art (UFC-MMA) di akhir tahun 2016, Rousey menepi hampir setahun dari pertarungan di dalam ring octagon, lalu mengundurkan diri di pertengahan 2017, dan awal tahun 2018 dia menandatangani kontrak penampilan di WWE.
Seperti dilansir situs resmi WWE dan Wrestle Mania, Rousey sedang mempersiapkan diri untuk melakoni jadwal pertarungan gulat bebas di tahun ini.
Mantan juara UFC-MMa tersebut bakal menjalani laga gulat tahap awal dan babak promosi.
Saat pertama tampil di dalam ring untuk memperkenalkan diri kepada penggemar WWE, Rousey menyatakan bahwa dirinya merasa ada getaran demam panggung.
(Baca Juga: Tekel Ashley Young ke Sergio Aguero Jadi Bukti Wasit Inggris Tak Layak ke Piala Dunia 2018)
Padahal, Rousey terbilang cukup lama tampil di berbagai arena pertarungan.
Namun, Rousey menilai bahwa aura setiap pertarungan tetap berbeda.
Dia mengaku, saat masih menjalani pertarungan di UFC-MMA, pernah sesekali merasakan demam panggung.
Alasannya, bertemu dengan lawan yang peringkatnya lebih tinggi.
"Tapi, dari semua demam panggung tersebut, saya tidak mengalami masalah yang berarti. Mungkin yang kali ini agak lebih berat, karena ini gaya pertarungan yang baru untuk saya dan baru kali ini saya ada di dalamnya," ujar Rousey seperti dikutip Juara.net dari Warta Kota.
Rousey tidak menampik bahwa kondisi demam panggung terkadang bisa memberikan pengaruh pada penampilan perdana.
Hanya saja, petarung yang pernah berperan dalam film Fast Furious dan Expandable 3 ini, tidak ingin terbebani dan berupaya menjalani jadwal laganya.