Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pengurus Besar Wushu Indonesia (PBWI) sudah ditawarkan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi untuk pindah pemusatan latihan nasional ke kawasan Cibubur, Jakarta Timur.
Kendati demikian, Imam Nahrawi mengungkapkan bahwa tawaran tersebut akhirnya tak diterima oleh PBWI karena alasan tertentu.
Tawaran dari Imam berkaitan dengan keluhan para atlet dan pelatih wushu soal fasilitas pelatnas yang kurang memadai di Gelanggang Olahraga (GOR) Pertamina, Simprug, Jakarta.
(Baca juga: Persiapkan diri ke Asian Games 2018, Atlet Wushu Indonesia Dikirim ke Iran dan Hongkong)
Persoalan yang dikeluhkan di antaranya kebocoran di bagian atap saat hujan turun, suasana gelap, pengap, panas, dan berdebu.
"Saya sudah siapkan tempat di Cibubur. Akan tetapi, mereka malah nggak mau pindah," ujar Imam saat ditemui JUARA.net dan BolaSport.com di Kantor Redaksi Tribun Kompas Gramedia, Palmerah, Jakarta, Senin (26/3/2018).
"Namun, hal yang paling penting yakni kewajiban pemerintah, seperti uang akomodasi, konsumsi, latihan, dan sebagainya sudah diberikan," tutur dia.
Sekretaris Pengurus Besar Wushu Indonesia (PBWI) Iwan Kwok menjelaskan, pihaknya sebetulnya bersedia pindah pelatnas ke Cibubur.
Akan tetapi, ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan karena sudah ada sejumlah cabang olahraga lain yang berlatih di sana.
Bahkan, Iwan menyebutkan bahwa PBWI sempat melakukan peninjauan ke Cibubur, sampai mencari hotel untuk para atlet dan pelatih di sekitar sana.
(Baca juga: Bekal ke Asian Games 2018, Indonesia Sukses Raih Emas di Event Wushu Moskow Star Rusia)
"Di sana itu ribet karena tidak cuma wushu, tetapi ada cabang lain seperti taekwondo dan lain-lain. Jadi tidak segampang seperti yang disampaikan," kata Iwan kepada BolaSport.com.
"Kami harus berbagi dengan cabang lain, sedangkan cabang lain sudah duluan di sana. Kalau kami masuk, pastinya harus bongkar lagi, nggak mungkin kami ganggu cabor lain. Apalagi kami pindah harus pakai kontainer dan melakukan instalasi," ujar dia.
Iwan Kwok pun berharap ke depannya kompleks Gelora Bung Karno bisa dimanfaatkan menjadi tempat latihan wushu.
Terlebih lagi, wushu termasuk salah satu cabang olahraga yang berpotensi meraih medali pada ajang Asian Games 2018.