Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Setelah menjalani dua tes resmi, pebalap Indonesia, Sean Gelael, menyatakan siap menghadapi FIA Formula 2 2018 bersama tim Pertamina Prema Theodore Racing.
Sean Gelael, yang tergabung satu tim dengan pebalap asal Belanda, Nyck De Vries, baru saja menjalani tes pramusim atau simulasi lomba di Prancis dan Bahrain.
Tes pertama dilakukan di Sirkuit Paul Ricard, Prancis. Adapun tes kedua digelar di Sirkuit Internasional Bahrain (Sakhir).
(Baca juga: F1 GP Australia - Sebastian Vettel Sukses Ungguli Lewis Hamilton di Negeri Kanguru)
"Senang sekali bisa melakukan simulasi lomba dengan baik. Komunikasi dengan tim juga tidak ada masalah," kata Sean dalam siaran pers yang diterima JUARA.net dan BolaSport.com.
Dari dua tes yang berlangsung, Sean terbilang tampil konsisten. Baik di Prancis maupun Bahrain, pebalap kelahiran Jakarta itu mampu melakukan upaya yang mengesankan.
Di Sirkuit Sakhir, pada Jumat (23/3/2018), Sean mampu membuat timnya puas dalam hal race simulation atau race run.
Ia sanggup berada di posisi sepuluh besar, dan hasil itu lebih baik dari yang ditorehkan De Vries.
Selama mengikuti simulasi lomba, Sean menggunakan ban option atau ban soft (lunak).
(Baca juga: Klasemen F1 2018 - Kemenangan di Australia Bawa Sebastian Vettel Kembali Rebut 25 Poin Perdana di Ajang F1)
Program tersebut semestinya cuma 15 putaran, tetapi Sean Gelael diperbolehkan untuk menambah dua lap lebih banyak.
Setiap tim dan pebalap akan mengevaluasi hasil tes pramusim sebelum bertarung pada balapan perdana.
Seri perdana balapan F2 2018 sendiri akan digelar di Sirkuit Sakhir Bahrain pada 7-8 April mendatang.