Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Dimas Ekky dan Gerry Salim Siap Bersaing pada Seri Pertama CEV International Championship 2018

By Delia Mustikasari - Kamis, 22 Maret 2018 | 11:58 WIB
Pebalap Astra Honda Racing Team Indonesia, Dimas Ekky Pratama (kiri) dan Gerry Salim berpose jelang keikutsertaan mereka pada CEV International Championship 2018. (AHM)

Pebalap Indonesia, Dimas Ekky dan Gerry Salim, akan memulai seri pertama CEV International Championship 2018 di Sirkuit Estoril, Portugal, 23-25 Maret mendatang.

Dimas akan menjalani musim keempatnya pada Moto2 European Championship, sementara Gerry menjalani debutnya di Moto3 Junior World Championship.

Kedua pebalap Astra Honda Racing Team (AHRT) tersebut menjadi wakil Indonesia yang ambil bagian pada kompetisi ini.

Mereka akan berjuang untuk membuat Indonesia bangga sekaligus mewujudkan mimpi bersaing di MotoGP World Championship.

Keduanya akan tinggal di Barcelona selama musim berjalan untuk menyesuaikan diri dengan kondisi Eropa dan demi memaksimalkan performa mereka.

Gerry Salim (20) berkompetisi di Eropa setelah meraih hasil fantastis di Asia. Dia meraih hasil bagus selama tiga musim ikut Asia Talent Cup dan juara Asia Production 250cc bersama Astra Honda 2017.

Hasil yang ditorehkan Gerry mengantar dia sebagai salah satu pendatang baru menjanjikan. Dengan hanya satu hari tes pramusim di Sirkuit Ricardo Tormo, Gerry siap menjalani tantangan baru di persaingan yang baru pula.

"Saya sangat senang karena Astra Honda memberi saya kesempatan untuk naik level dan bersaing di Junior World Championship," kata Gerry dalam rilis yang diterima JUARA.

(Baca juga: Kesepakatan Kontrak Baru Lewis Hamilton Ditunda)

"Tahun lalu, saya mengikuti jalannya kompetisi ini karena Andi (Gilang) berpartisipasi, dan saya tahu bahwa persaingan di kelas ini sangat ketat. Karena itu, saya sudah mempersiapkan diri dengan sungguh-sungguh," ujar Gerry.

Sebelum turun pada Moto3 Junior World Championship, pebalap asal Surabaya ini sempat mengetes motor Honda baru pada Februari dalam satu hari tes di Valencia.

Tetapi, hujan membuat dia dan tim tidak bisa melakukan pekerjaan sebanyak yang diinginkan.

"Karena alasan itulah, akan sangat penting memanfaatkan sesi latihan bebas di Estoril untuk melanjutkan pengembangan dan melihat apa yang bisa kami lakukan saat balapan," ucap Gerry.

Sementara itu, Dimas Ekky yang melanjutkan perjuangannya di kelas Moto2, memasang target bisa bersaing dengan para pebalap papan atas dan selalu berhasil meraih podium.

Pada musim 2017, dia hanya sekali naik podium. Pada putaran pertama di Estoril tahun lalu, Dimas finis di urutan ketujuh pada balapan pertama dan terjatuh pada balapan kedua ketika tengah bersaing untuk meraih podium.

(Baca juga: All England Open 2018 - Sisi Baik dan Buruk dari Kekalahan Tontowi/Liliyana)

"Setelah berusaha keras sepanjang pramusim, latihan di gym, serta latihan supermotard, saya tidak sabar untuk balapan. Sangat penting untuk meraih hasil bagus di Estoril karena ini akan menjadi langkah pertama dalam perjuangan meraih gelar juara," kata Dimas.

"Tahun lalu, saya terjatuh saat balapan tersisa dua putaran dan tengah bersaing memperebutkan podium. Saya percaya diri akan bisa membalap dengan baik di Estoril tahun ini. Rencananya, sejak Kamis, kami akan fokus pada set-up motor dan kecepatan kami," tutur Dimas.

Tiga balapan akan berlangsung pada Minggu (25/3/2018) yaitu dua balapan Moto2 pada pukul 12.00 dan 15.00 waktu setempat (19.00 dan 22.00 WIB) dan satu balapan Junior World Campionship pada pukul 13.00 waktu setempat (20.00 WIB).

Aksi mereka bisa disaksikan langsung lewat channel YouTube. Ini merupakan kali kedua FIM CEV digelar di Estoril sejak sirkuit ini masuk kalender balap pada 2017.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P