Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Promotor tinju Eddie Hearn memastikan bahwa Anthony Joshua (Inggris) bisa berhadapan dengan Deontay Wilder (Amerika Serikat) pada akhir tahun ini.
Pernyataan Hearn dibuat menyusul kemenangan Wilder atas duel melawan Luiz Ortiz (Kuba).
Pekan lalu, Wilder berhasil mengalahkan KO Ortiz pada ronde ke-10 pertarungan yang dilangsungkan di New York, Amerika Serikat, Sabtu (3/3/2018).
(Baca Juga: Lee Chong Wei Pertanyakan Alasan BWF Menguji Aturan Baru di All England Open 2018)
Kemenangan tersebut menjadikan peluang Wilder untuk berduel dengan Joshua tinggal selangkah lagi.
Wilder kini tinggal menunggu apakah Joshua bisa memenangi pertarungan melawan Joseph Parker (Selandia Baru) atau tidak.
"Pertarungan dengan Anthony Joshua tidak diragukan lagi merupakan pertarungan terbesar di dunia tinju dan siapapun akan mengerti, bahwa saya ingin ada pertarungan melawan Wilder," kata Hearn yang dikutip JUARA.net dan BolaSport.com dari Express.
"Namun, untuk bisa berduel dengan Wilder ada beberapa pilihan," ujar Hearn lagi.
Pilihan itu yakni Joshua bisa menantang langsung Wilder atau melewati satu petarung terlebih dahulu.
"Pilihannya adalah kami pergi pada bulan Agustus ke Amerika melawan seorang petinju lain dan kemudian baru menghadapi Wilder, atau langsung ke Wilder. Namun, jika kami melakukan dengan Wilder langsung, mungkin akan digelar pada Oktober, November, atau Desember," ujar Hearn.
Meski sudah memiliki rencana dengan siapa saja Joshua akan bertarung lagi, Hearn tidak memungkiri jika petinju yang dipromotorinya itu sedang fokus akan satu hal.
(Baca Juga: Ajukan Banding, 2 Pebulu Tangkis Malaysia yang Terlibat Pengaturan Skor Dinilai Hanya Buang-buang Waktu)
"Anthony bisa melawan siapa saja, tetapi untuk saat ini, hanya ada satu hal dalam pikirannya: pertarungan dengan Joseph Parker," tutur Eddie Hearn.
Anthony Joshua akan bertemu dengan Joseph Parker pada duel unifikasi yang akan digelar di Principality Stadium, Cardiff, Wales, 31 Maret 2018.