Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Dana White selaku Presiden Ultimate Fighting Championship (UFC) memastikan bahwa Conor McGregor akan beraksi kembali di ring octagon pada September 2018.
Sejak mengalahkan Eddie Alvarez dan meraih gelar UFC Lightweight Championship pada UFC 205 (12 November 2016), McGregor belum pernah lagi bertarung pada ajang yang telah membesarkan namanya tersebut.
Duel yang dilakoni petarung asal Republik Irlandia itu malah bukan terjadi pada ajang UFC, melainkan dalam pertarungan cabang olahraga tinju dengan melawan Floyd Mayweather Jr pada 26 Agustus 2017.
(Baca juga: Floyd Mayweather Jr Akan Jadi 'Kapas' Saat Menjalani Rematch Melawan Conor McGregor di Arena UFC)
Menurut White, para penggemar McGregor masih harus menunggu hingga bulan September 2018 untuk melihat sang petarung kembali berduel di atas ring oktagon.
McGregor dijadwalkan menghadapi pemenang dari laga antara Tony Ferguson dan Khabib Nurmagomedov pada 7 April 2018.
"Saya ingin melihat McGregor melawan pemenangnya (dari laga Ferguson Vs Nurmagomedov)," kata White yang dilansir JUARA.net dan BolaSport.com dari TMZ.
"Jadwalnya Agustus, tetapi kemudian September. Pertandingan itu sangat banyak," ujar White menambahkan.
Saat ini, Ferguson merupakan juara interim UFC Lightweight Championship.
(Baca juga: Presiden UFC Akhirnya Membuat Keputusan Tegas kepada Conor McGregor yang Cuti Terlalu Lama)
Sementara itu, Nurmagomedov adalah petarung tak terkalahkan yang memiliki catatan 25 kemenangan dari 25 laga (8 knockout, 8 submission, dan 9 keputusan juri).
McGregor pun sebelumnya sempat menyatakan bahwa saat ini sedang dalam tahap negosiasi untuk penentuan lawan dia berikutnya.
"Kami memiliki banyak opsi," kata Conor McGregor yang dikutip dari Express.